SuaraJawaTengah.id - Camat Gajahmungkur Puput Widhiatmoko Hadinugroho mulai aktif ngonten video di sosial media dan mengikuti jejak pendahulu Ade Bhakti.
Dalam unggahan video di akun TikTok @kec.gajahmungkur. Puput yang mengenakan pakaian dinas terlihat sedang meninjau salah satu lapak pedagang kaki lima di Taman Sudirman Gajahmungkur.
"Kita mau ngecek teman-teman PKL," kata Puput.
Disana Puput menemui beberapa pedagang serta mengingatkan mereka untuk menjaga kebersihan.
Baca Juga:Viral Potret Balai Kota Semarang Pindah ke Mijen, Publik Ramai-ramai Menolak, Kenapa?
Dia juga meminta para pedagang menyediakan tempat sampah disamping lapaknya.
"Mas, disediakan tempat sampah biar kelihatan bersih gitu. Kalau bersih kan yang beli senang. Semangat ya mas," imbuh Puput.
Selain soal kebersihan, Puput juga mengingatkan pedagang khususnya penjual bakso agar tidak menggunakan bahan-bahan terlarang.
"Ini baksonya buat sendiri? Pokoknya jangan dicampur borak dan formalin," imbuh Puput pada penjual bakso.
Unggahan video itu rupanya mematik perhatian warganet. Tak sedikit dari mereka yang menyebut Puput kurang luwes saat berkomunikasi dengan warga.
Baca Juga:Wow! UMKM dan Ketahanan Pangan Jadi Isu yang Dibahas ASEAN-BAC di Semarang
"Tidak seluwes pak Ade," ucap akun @hence**.
"Panggah tetep pak @adebhakti lebih merakyat, kalem dan murah senyum," cetus akun @dhimas**.
"Ini konsepnya gimana pak," heran akun @nvgg**.
"Ngapunten, bagaikan bumi dan langit," sahut akun @anuguyo**.
"Namanya manusia ya ges, beda beda orang," timpal akun @satya**.
Kontributor: Ikhsan
