Gibran Ucapkan Selamat ke Ganjar Soal Klaim Hasil Exit Poll Luar Negeri, Ini Penjelasan KPU

Channel YouTube Berita Surakarta, Calon Wakil Presiden nomer urut 02 yaitu Gibran Rakabuming Raka telah memberikan ucapan selamat atas kemenangan Calon Presiden nomer urut 03

Budi Arista Romadhoni
Senin, 12 Februari 2024 | 22:28 WIB
Gibran Ucapkan Selamat ke Ganjar Soal Klaim Hasil Exit Poll Luar Negeri, Ini Penjelasan KPU
Tangkapan layar reaksi Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di Channel YouTube Berita Surakarta.

SuaraJawaTengah.id - Calon Wakil Presiden nomer urut 02 yaitu Gibran Rakabuming Raka  memberikan ucapan selamat atas kemenangan Calon Presiden nomer urut 03 Ganjar Pranowo dalam pemilihan presiden di luar negeri.

“oh nggih selamat, selamat,” Ucap Gibran dalam video Channel YouTube Berita Surakarta dikutip pada Senin (12/2/2024).

Namun, saat dimintai tanggapan mengenai penyangkalan KPU terhadap hasil Exit Poll tersebut, Gibran menyatakan bahwa ia mempercayakan hal tersebut kepada KPU.

"Ya, tanyakan kepada KPU, ya, selamat kalau hasil Exit Poll," ujar Gibran. 

Baca Juga:Lanjutkan Program Jokowi, Atlet Disabilitas Kota Solo Dukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

Sebelumnya dilaporkan bahwa calon presiden nomor urut 03, Ganjar Pranowo, mengungkapkan bahwa ia menerima informasi mengenai hasil pemilihan umum yang dilaksanakan di luar negeri. Informasi tersebut diperoleh dari survei exit poll yang dilakukan oleh kenalannya di Amerika Serikat, Belanda, dan Jerman.

Pada awalnya, Ganjar menegaskan kepada para saksi untuk memantau pemilu pada tanggal 14 Februari mendatang selama masa tenang. Menurutnya, persiapan para saksi tersebut serupa dengan yang dilakukan di New York dan negara-negara lainnya.

"Siapkan saksi-saksi untuk nanti tanggal 14 Februari harus menunggu. Terus siap-siap untuk menunggu seluruh perhitungan persis yang disampaikan teman-teman pagi tadi di New York menyampaikan kepada saya 'kita melakukan exit poll sendiri, Mas', hasilnya luar biasa, Belanda sama, Jerman sama," tutupnya pada saat ditemui di Jebres, Solo, Minggu (11/2/2024).

Tidak hanya Ganjar Pranowo saja yang sudah menyampaikan hasil exit poll luar negeri tersebut, Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud juga telah menyampaikan hal yang sama seperti yang disampaikan oleh Ganjar.

Hal tersebut disebabkan oleh adanya hasil yang dilaporkan dari beberapa wilayah kota di luar negeri yang telah selesai melakukan pemilihan lebih awal. Sejumlah warga negara Indonesia (WNI) di berbagai kota di luar negeri telah menggunakan hak suara mereka, dimulai sejak tanggal 5 Februari 2024.

Baca Juga:Bisa Wujudkan Ekonomi Kerakyatan, AMKI Berharap Prabowo-Gibran Dukung Koperasi dan UMKM

Menurut Tomi, berdasarkan hasil survei exit poll sementara di Melbourne, Australia, pasangan Ganjar-Mahfud memperoleh 56,7 persen suara, unggul dari pasangan Anies-Muhaimin yang mendapat 32,9 persen dan Prabowo-Gibran dengan 10,4 persen. 

Di New York, Amerika Serikat, pasangan calon nomor urut 3, Ganjar-Mahfud, mendapat 40,4 persen suara, diikuti oleh Anies-Muhaimin dengan 38,2 persen dan Prabowo-Gibran dengan 21,4 persen.

“Berdasarkan perhitungan exit poll yang kami terima, Ganjar-Mahfud unggul sangat telak di beberapa negara seperti Australia dan Amerika Serikat,” Tomi Aryanto, Direktur Eksekutif Komunikasi, Informasi, dan Juru Bicara TPN.

Namun demikian, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI merespons publikasi hasil survei exit poll Pemilu 2024 dengan menekankan bahwa sebaiknya hasil tersebut diabaikan.

"Berkaitan dengan hal ini, pemungutan suara di luar negeri itu melalui voting lebih cepat daripada di dalam negeri. Di sana ada yang mulai tanggal 4-11 Februari untuk metode TPS. Pemungutan suara di luar negeri kan ada pos, KSK dan TPS," Tutur Hasyim Asy'ari, Ketua KPU RI. 

Ia juga menjelaskan beberapa metode penghitungan suara yang digunakan oleh masyarakat atau pihak tertentu untuk mendapatkan informasi tentang perolehan suara setiap pasangan calon.

"Metode survei itu bisa dilakukan setidaknya 2 metode. Pertama quick count dan exit poll. Metode quick count itu bisa diambil dari TPS itu bisa diketahui malam-malam atau dini hari. Kalau exit poll itu metodenya adalah setelah milih, langsung di tanya sama periset itu. Itu yang dicatat dan disusun menjadi hasil prediksinya," tutupnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini