SuaraJawaTengah.id - Mengolah barang bekas manjadi barang-barang bernilai tentu adalah hal yang sangat rumit. Hal itu dilakukan UMKM asal Semarang Mesni Johara Agatha.
Ia membuat beragam kerajinan dari bahan karung goni. Kini wanita yang sudah berusia 54 tahun itu pun sudah memilik brand sendiri bernama 'Goena Goni'
Kisahnya tentu bisa menjadi inspirasi para pelaku UMKM. Semangat dan gigih berjuang untuk berinovasi selalu menjadi modal utama.
Suara.com pun mendapatkan kesempatan untuk berkunjung di rumah produksi Goena Goni. Lakasi itu berada di sebuah perumahan Jalan Merbau II no.24 Banyumanik Kota Semarang.
Baca Juga:Ngeri! Akibat Hujan Lebat di Semarang, Jalan di Atas Gorong-gorong Amblas hingga Kedalaman 12 Meter
Meski berada di tengah perumahan, Mesni bisa memproduksi tas atau sovenir lainnya hingga dengan jumlah ribuan.
Namun demikian, terdapat kisah perajalanan panjang Mesni saat membangun usahanya. Meski tak lagi muda, ia terus bersemangat membuat kerajinan tangan menjadi pundi-pundi rupiah.
Mesni menceritakan, dulunya ia bekerja sebagai sales promotion girl (SPG) yang sering menjaga pameran di pusat pembelanjaan di Kota Semarang.
Dari SPG itulah yang membawanya kini bisa menjadi pengusaha. Ia tak menyangka bisa memproduksi tas sendiri. Padahal, saat itu ia tak bisa menjahit.
"Awalnya memang tahun 2016. Dan saat orang yang membawa saya jadi SPG UMKM menantang, kok ikut bayang-bayang saya terus. Kemudian saya pergi ke UMKM kenalan saya, belajar dari situ, megang gunting, dan benang," ujarnya saat ditemui Suara.com di kediamannya pada Rabu (13/3/2024).
Baca Juga:Ini Jadwal Azan Magrib Kota Semarang dan Sekitarnya pada 14 Maret 2024
Ia pun selalu mengingat ucapan mantan bosnya tersebut. Hingga kerajinan tangan pertama yang dibuat Mesni itu laku dibeli oleh ketua RT-nya sendiri.