Target 90%, Jateng Kebut Penanganan Stunting, Libatkan Babinsa dan Bhabinkamtibmas

Nana Sudjana mengatakan, capaian intervensi serentak pencegahan tengkes (stunting) di wilayahnya sudah mencapai 1.428.700 orang balita atau sekitar 65,93%

Budi Arista Romadhoni
Jum'at, 21 Juni 2024 | 22:33 WIB
Target 90%, Jateng Kebut Penanganan Stunting, Libatkan Babinsa dan Bhabinkamtibmas
Ilustrasi stunting (skalekar1992/Pixabay)

"Lakukan pemantauan di posyandu. Tinggal 9 hari lagi maka kita harus tancap gas. Akhir juni atau memasuki Juli harus sudah tuntas (pengukuran)," katanya saat memberikan arahan.

Muhadjir juga menekankan kepada seluruh posyandu menggunakan alat ukur dan timbang yang sesuai standar. Apabila di tempatnya belum memiliki alat ukur yang sama, maka bisa bergantian dengan posyandu lain yang sudah mendapatkan bantuan alat ukur dan timbang standar.

"Posyandu yang belum punya alat ukur standar bisa bergiliran dengan posyandu yang sudah punya. Jangan pakai alat seadanya. Pengukuran tidak harus serempak. Jangan gunakan alat yang tidak standar," tegasnya.

Baca Juga:Jelang Pilkada 2024: 11 Kepala Kejari di Jateng Diganti, Ada Apa?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini