"Pendonor sukarela ini biasanya memiliki kualitas darah yang baik, dan mereka datang tanpa mengetahui penerima darahnya, sehingga stok darah terjaga," jelasnya.
PMI Kota Semarang juga mempersiapkan diri menghadapi bulan-bulan rawan bencana, seperti Desember hingga Februari, di mana hujan deras dan potensi banjir dapat meningkatkan permintaan darah.
Dengan stok yang memadai, PMI Kota Semarang berkomitmen menjaga ketersediaan darah untuk menjamin layanan optimal bagi masyarakat di tengah musim hujan dan kondisi darurat.
Baca Juga:Tindak Tegas! Polrestabes Semarang Proses Hukum 43 Kasus Tawuran Sepanjang 2024