"Untuk satu kloter, dibagikan 1.000 paket sembako. Warga yang mendapatkan paket adalah yang sebelumnya telah menerima kupon," jelasnya.
Bantuan yang diberikan ini diharapkan dapat sedikit meringankan beban masyarakat, terutama bagi mereka yang berada dalam kondisi ekonomi kurang mampu. Pemerintah daerah pun terus berupaya agar bantuan sosial semacam ini dapat tersalurkan dengan lebih efektif dan tepat sasaran.
Selain itu, pembagian bantuan ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas sosial dan memastikan tidak ada warga yang merasa terpinggirkan dalam perayaan hari besar keagamaan.
Program bantuan seperti ini telah menjadi agenda rutin dalam setiap perayaan Idul Fitri, mengingat kebutuhan masyarakat yang meningkat selama momen hari raya.
Baca Juga:Dari Solo ke Istana Wakil Presiden: Kiprah Gibran Membangun Negeri
Di tengah kunjungannya, Gibran juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah daerah yang telah bergerak cepat dalam menangani berbagai permasalahan yang disampaikan oleh masyarakat.
Ia berharap sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dapat terus ditingkatkan agar kebijakan-kebijakan yang dibuat benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat secara luas.
Gibran juga mengingatkan bahwa bantuan sosial seperti ini harus terus dipantau efektivitasnya agar dapat memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat. Dengan semakin banyaknya program bantuan yang disalurkan secara merata, diharapkan kesejahteraan masyarakat dapat meningkat secara bertahap.
Mudik kali ini bukan sekadar momen merayakan Idul Fitri bagi Gibran, tetapi juga menjadi ajang untuk mempererat hubungan dengan masyarakat serta memastikan bahwa berbagai kebijakan yang dibuat oleh pemerintah benar-benar menjawab kebutuhan rakyat.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan berbagai permasalahan yang dihadapi warga Solo dapat segera mendapatkan solusi yang konkret dan tepat sasaran.
Baca Juga:Gibran dan Dico Blusukan di Kota Semarang, Sinyal Kuat Maju Pilwalkot 2024?