14 Tahun Mencari Jalan Keluar, Sabrang Letto: Indonesia Terjebak 'Deadlock Stupidity''

Sabrang Letto blak-blakan soal 'deadlock stupidity' yang menjerat Indonesia setelah riset 14 tahun. Ia mengungkap keputusasaan hingga menemukan secercah harapan pada teknologi

Budi Arista Romadhoni
Sabtu, 02 Agustus 2025 | 15:04 WIB
14 Tahun Mencari Jalan Keluar, Sabrang Letto: Indonesia Terjebak 'Deadlock Stupidity''
Sabrang Mowo Damar Panuluh atau Sabrang Letto dalam sebuah perbincangan di kanal YouTube Hendri Satrio Official.
Budayawan Sabrang Letto saat di Podcast YouTube Hendri Satrio Official. [Tangkapan Layar YouTube]
Budayawan Sabrang Letto saat di Podcast YouTube Hendri Satrio Official. [Tangkapan Layar YouTube]

Kegelisahan Sabrang bukan tanpa alasan. Ia merasa memiliki beban moral untuk terus memikirkan dan mencari solusi bagi bangsa. Baginya, pemahaman mendalam akan suatu masalah secara otomatis melahirkan tanggung jawab.

"Merasa bertanggung jawab mencari solusi karena ia memahami masalahnya. Jika tidak paham, ia tidak merasa punya kewajiban," tegasnya.

Dorongan inilah yang membuatnya terus bersuara, terutama saat ia melihat tidak banyak pihak yang mau atau mampu memikirkan persoalan fundamental bangsa secara serius.

Ia menyindir bahwa kebanyakan orang cenderung malas berpikir atau memang tidak memahami kompleksitas masalah yang sebenarnya dihadapi Indonesia.

Baca Juga:Toyota Hilux Rangga, Mobil Ganteng Kelas Angkutan Barang

Pandangan Sabrang ini menjadi tamparan keras sekaligus pengingat bahwa di balik kebuntuan, selalu ada celah untuk perubahan, meski datang dari arah yang paling tak terduga.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak