Scroll untuk membaca artikel
Agung Sandy Lesmana
Selasa, 15 Oktober 2019 | 19:58 WIB
Ibunda Dewi, Suparmi (65) menunjukkan identitas terduga teroris AK. (Suara.com/Ari Purnomo).

Tak hanya KA, aparat kepolisian turut meringkus terduga teroris lain berinisial J yang diduga merupakan warga Bekasi, Jawa Barat.

J selama ini diketahui tinggal RT 02 / RW 05, Purbayan, Baki, Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng). Hal itu dibenarkan oleh Ketua RT setempat, Eri Pujiyanto. 

Eri menyampaikan, dirinya tidak mengetahui secara pasti kapan penangkapan J dilakukan. Yang pasti dirinya hanya diminta untuk menjadi saksi saat penggeledahan berlangsung.

"Kalau ditangkapnya saya kurang tahu, tapi tadi dilakukan penggeledahan di indekosnya. Penggeledahan berlangsung sekitar pukul 14.00 WIB dan berlangsung cukup lama, hampir tiga jam ada," katanya. 

Baca Juga: Teroris JAD Mau Serang Polres Cirebon dan Rumah Ibadah Pakai Bom Kimia

Dari penggeledahan itu, lanjut Eri mengayakan, Densus mengamankan sejumlah barang milik terduga teroris. Di antaranya, laptop, pisau, parang dan juga buku. 

"J ini sudah menempati indekos lebih kurang dua bulan terakhir. Dia tinggal bersama istri dan tiga anaknya," ucapnya. 

Eri juga mengatakan, selama ini J memang dikenal sebagai sosok yang tertutup. Dia sangat jarang bersosialisasi dengan masyarakat sekitar. Bahkan saat diminta untuk membaur J tidak pernah mau. 

"J itu jarang bersosialisasi, dia juga pernah saya minta menyerahkan KTP juga tidak menyerahkan. Kemudian diundang untuk menghadiri pertemuan warga juga tidak mau," tandasnya.

Kontributor : Ari Purnomo

Baca Juga: Densus Tangkap Terduga Teroris di Mayang, Ketua RT: Baru Tinggal Dua Bulan

Load More