Scroll untuk membaca artikel
Bangun Santoso
Kamis, 28 November 2019 | 11:35 WIB
Wakapolresta Banyumas, Kompol Davis Busin Siswara meninjau lokasi penemuan mayat korban pembunuhan di Sungai Mbawang, Desa Pekuncen, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas, Sabtu (23/11/2019). (Suara.com/Anang Firmansyah)

SuaraJawaTengah.id - Teka-teki identitas korban pembunuhan yang terjadi pada Sabtu (23/11/2019) akhirnya terungkap. Jasad yang ditemukan di Sungai Mbawang, Desa Pekuncen, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah itu merupakan warga Desa Maribaya, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Purbalingga yang berdomisili di Desa Kalibenda, Kecamatan Ajibarang.

"Warga yang dibunuh atas nama Fuji Marseno berumur 27 tahun yang berprofesi sebagai karyawan swasta," kata Wakapolresta Kompol Davis Busin Siswara, Rabu (28/11/2019).

Sebelumnya warga Desa Pekuncen, Kecamatan Pekuncen dikejutkan dengan penemuan jenazah berkelamin laki-laki tanpa identitas yang mengenakan pakaian lengkap di sungai Mbawang. Penemuan tersebut sontak menggegerkan warga sekitar hingga kemudian pihak kepolisian melakukan penyelidikan.

Dari hasil penyelidikan diduga jenazah laki-laki tersebut merupakan korban pembunuhan.

Baca Juga: Mayat di Sungai Pekuncen Banyumas Sudah Diketahui Identitasnya

Hal ini sesuai dengan hasil autopsi yang dilakukan di RSUD Margono Soekardjo.

"Hasil visum pembunuhan, ada jeratan di lehernya," katanya.

Seperti yang diketahui, pada hari Sabtu (23/11/2019) warga Desa Pekuncen dikejutkan dengan sesosok jenazah yang berada di sungai Mbawang. Jenazah tersebut pertama kali diketahui oleh Suparman warga sekitar yang baru pulang dari sawah sekitar pukul 08.00 WIB.

Saat melintasi sungai tersebut, dirinya dikejutkan dengan sosok pria yang sempat dikiranya tengah tertidur di bawah jembatan. Namun, setelah Suparman bersama dengan rekannya mencoba memeriksa, ternyata sosok pria tersebut sudah meninggal dunia.

Kontributor : Anang Firmansyah

Baca Juga: Dari 106 Penyalahguna Obat di Banyumas, 80 Masih Berusia Sekolah

Load More