SuaraJawaTengah.id - Sakit Dengan Gejala Mirip Virus Corona, Anak TKA Asal China Diperiksa Dinkes Cilacap
Tim Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, langsung bergerak cepat seusai mendapat informasi dari karyawan PLTU Cilacap terkait adanya anak tenaga kerja asing (TKA) asal China yang mengalami demam, batuk, dan merasa lemas.
"Gejala itu dirasakan sejak hari Minggu 26 Januari 2020. Kemudian kami dengan tim Epidemiologi Dinas Kesehatan bersama KKP melakukan investigasi," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, dr Pramesti Griana Dewi, Senin (27/1/2020).
Menurut Pramesti, anak itu dan orangtuanya yang bekerja di PLTU Cilacap baru saja melakukan perjalanan dari Wuhan, China.
Baca Juga: 100 RS Disiapkan, Pengobatan Virus Corona Bisa Ditanggung BPJS?
Mereka ke Wuhan sejak tanggal 28 Desember 2019. Tanggal 21 Januari 2020, TKA itu mengajak anak dan istrinya ke Indonesia.
"Mereka bertemu di Indonesia lalu melanjutkan perjalanan ke Stasiun Purwokerto. Kemudian hari Rabu, 22 Januari dijemput sopir perusahaan ke hotel. Nah, pada hari Minggu tanggal 26 Januari 2020, anaknya yang berangkat dari Shanghai mengeluh demam, batuk, pilek, dan lemas," jelasnya.
Mengalami gejala tersebut, anak TKA tersebut meminum obat yang dibawanya dari China. Lalu akhirnya, Senin pagi, tim Dinkes Cilacap langsung mendatangi hotel tempat dia menginap.
"Setelah kami periksa hasilnya sudah membaik. Kondisi suhu tubuhnya 36,5 derajat. Tapi masih ada batuk dan pilek. Kemudian kami koordinasi dengan RS Margono Purwokerto untuk dirujuk," lanjutnya.
Berdasarkan informasi, anak TKA asal China tersebut dirujuk ke RS Margono Purwokerto pada pukul 15.00 WIB.
Baca Juga: CEK FAKTA: Beredar Lagi di WA, Virus Corona Jangkiti RSUP Dr Sardjito?
"Jadi kami belum bisa memastikan itu terjangkit Virus Corona atau tidak. Hanya memang ada riwayat perjalanan dari China, dan saat ini menderita panas panas dan batuk, pilek. Saya belum bisa mengatakan itu karena penyakit tersebut termasuk infeksi saluran nafas. Penyebabnya virus apa belum bisa kami pastikan," kata dia.
Berita Terkait
-
8 Destinasi Wisata di Cilacap, Banyak Spot Instagramable
-
Kembangkan Minat Bakat Melukis Anak, KBSA Cilacap Gelar Workshop Melukis
-
Tumbang di Pilkada Cilacap, Vicky Shu Kasih Pesan Menyentuh Ini
-
Komunitas Tjilatjap History Luncurkan Buku Pernik-pernik Sejarah Cilacap
-
Smartfren Community Peduli UMKM, Adakan Workshop Berseri di Cilacap
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat Sudah Dibuka? Simak Syarat dan Kualifikasinya
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
Pilihan
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
Terkini
-
Tanjakan Sigar Bencah: Misteri Jalan Angker di Tengah Hutan Jati Semarang
-
Pemutihan Pajak Kendaraan: Nafas Baru bagi Warga, Jadi Pendongkrak PAD Jawa Tengah
-
UMKM Asal Sidoarjo Ini Sukses Raup Omzet Ratusan Juta Berkat Pemberdayaan BRI
-
Pertamina Tindak Tegas Kasus BBM Tercampur Air: Dua Awak Mobil Tangki Dipecat, SPBU Trucuk Dibekukan
-
THR Lebaran 2025 Jadi Mimpi Buruk: Ratusan Pekerja Jateng Gigit Jari, Sritex Terseret!