SuaraJawaTengah.id - Dua bakal calon Wali Kota dan satu Wakil Wali Kota Surakarta dari PDI Perjuangan akan menjalani uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test di kantor DPP PDIP Jakarta, Senin (10/2/2020).
Sebelum menjalani tes, para kandidat dijamu dengan makan siang khas partai berlambang banteng. Para kandidat tersebut ialah putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan Achmad Purnomo yang maju sebagai bakal calon wali kota Solo 2020, sedangkan Teguh Prakorsa maju menjadi bakal calon wakil wali kota Solo.
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto tidak menyebut pasti apakah fit proper test tersebut sudah dimulai atau belum. Ia hanya menerangkan kalau ketiganya tengah menyantap makan siang dengan menu khas nusantara.
"Kami siapkan sambel terasi khusus khas PDI Perjuangan bersama dengan pecel," kata Hasto di Gedung DPP.
"Untuk menunjukan komitmen perjuangan PDIP bahwa terhadap para tamu pun kami menjamu dengan makanan khas Indonesia," sambungnya.
Kemudian Hasto menerangkan bahwa kota Solo juga menjadi salah satu daerah penting bagi PDIP dalam pemilihan umum. Alasannya diantara lain yakni kota tersebut merupakan salah satu kota trademark PDIP di Jawa Tengah.
"Kota Solo juga penting dan strategis karena kepemimpinan pak Jokowi juga berasal dari Solo," pungkasnya.
Sebelumnya, dari pantauan Suara.com, Gibran tiba di Kantor DPP PDIP pada pukul 12.56 WIB. Ia turun dari mobil berwarna hitam sambil melambaikan tangan kepada awak media.
"Nanti ya," kata Gibran sambil berjalan masuk ke Gedung DPP PDIP.
Sebelumnya bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surakarta Achmad Purnomo dan Teguh Prakosa sudah tiba terlebih dahulu secara bersamaan pada pukul 12.17 WIB.
Baca Juga: Ketua DPC PDIP Kota Kediri Perkenalkan Anak Pramono Anung Jadi Bakal Cabup
Meskipun maju untuk Pilkada Solo 2020, namun ketiga harus menjalani fit and proper test di DPP PDIP Jakarta. Ketua DPP PDIP Bidang Pemenangan Pemilu Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul menegaskan tidak ada hal yang spesial ketika ketiganya harus menjalani tes di Jakarta.
"Bukan hanya Solo yang dipanggil fit and proper test di DPP. Banyak wilayah lain. Tak ada yang spesial. Proses equal treatment," ujar Bambang saat dihubungi wartawan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Kudus di Ujung Tanduk: Menteri LHK Ancam Sanksi Berat Imbas TPA Berbahaya di Atas Tebing
-
Peran BRILink Agen Hadirkan Akses Keuangan dan Pertumbuhan Usaha di Pelosok Desa
-
Gereja Blenduk Semarang Kembali Bersinar: Natal Perdana Pasca Revitalisasi
-
2 MPV Bekas Rasa Sultan, Rekomendasi Mobil Mewah di Bawah Rp100 Juta!
-
Jawa Tengah Diguyur Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Potensi Petir dan Angin Kencang Lokal