Pelepasan karpet itu seolah menjadi sarana untuk menguak sejarah dan proses pelestarian masjid yang kental dengan nuansa toleransinya ini.
Petugas Humas Yayasan Masjid Menara dan Makam Sunan Kudus Denny Nur Hakim lebih memilih untuk menyebut tanda tersebut dengan istilah inskripsi.
Inskripsi tersebut ditulis dengan aksara Arab dan satunya bertanda tahun masehi.
“Sebenarnya inskripsi ini sudah lama diketahui dan kami akan berunding secara internal untuk pengkajian ini,” ujarnya.
Baca Juga: Desa Wisata Surodadi Kudus Lockdown, Larang Masuk Wisatawan Takut Corona
Dalam inskripsi tersebut, satu di antaranya bertuliskan 14X53 M serta 4II73 H di dekat tiang penyangga dalam masjid.
Soal ini, Denny menjelaskan kemungkinan besar artinya adalah waktu atau tanggal Masjid Menara Kudus sempat direnovasi atau tepatnya ditinggikan.
Kalender Masehi
Sementara kalau dicocokkan dengan kalender Masehi, lanjut Denny, inskripsi itu menunjuk pada 12 Oktober 1953, atau bertepatan dengan hari Senin Wage. “Sedangkan inskripsi 4II73H jika dibaca mungkin adalah 4 Shafar 1373 Hijriyah,” ujarnya.
Sementara soal keindahan interior Masjid Menara Kudus, pihaknya kini tengah mempertimbangkan untuk mempermanenkan peniadaan karpet sajadah. Langkah itu dinilai strategis untuk menonjolkan sisi historis yang selama ini belum terbuka.
Baca Juga: Ngotot Buka saat Wabah Corona, 3 Tempat Karaoke di Kudus Disegel Aparat
“Jika nanti akhirnya dipermanenkan, maka mungkin hanya ada satu atau dua saf saja,” lanjutnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Tragedi Simongan: Siswa SMK Tewas Terkena Peluru Nyasar Saat Polisi Lerai Tawuran?
-
Misteri Kematian Siswa SMK di Semarang: Diduga Ada Luka Tembak, 2 Saksi Menghilang
-
Kalahkan Persik, PSIS Semarang Diguyur Bonus 200 Juta!
-
Menteri Perdagangan dan Dirut Pertamina Patra Niaga Tinjau SPBU Sleman yang Disegel
-
Deretan Tablet Redmi Terbaru 2024 dan Spesifikasinya