SuaraJawaTengah.id - Bandara Adi Soemarmo Solo kini bisa melayani uji rapid test kepada calon penumpang yang akan terbang dari bandar udara tersebut. Dengan membayar Rp 290 ribu, calon penumpang pesawat bisa mengetahui hasilnya dalam hitungan menit.
Langkah tersebut dilakukan pihak Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo untuk memudahkan calon penumpang sejak pertengahab Juni 2020. Selama setengah bulan dibuka, ratusan calon penumpang maskapai telah mengakses tes ini dengan hasil nonreaktif.
Shared Services dan CSR Manager Bandara Adi Soemarmo Dedi Suwastono mengatakan, layanan rapid test diselenggarakan AP I Bandara Adi Soemarmo yang dilaksanakan oleh Angkasa Pura Support sesuai arahan dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Dikatakannya, pihak AP I Bandara Adi Soemarmo berusaha untuk memudahkan calon penumpang memenuhi syarat bisa bepergian dengan pesawat terbang. Apalagi pada masa pandemi seperti saat ini, hasil rapid test menjadi syarat wajib bagi penumpang pesawat.
“Kami sebagai operator sarana transportasi memfasilitasi penumpang maskapai dengan menyediakan layanan rapid test. Dalam hal ini, AP I Bandara Adi Soemarmo bekerja sama dengan rumah sakit Hermina Solo melayani rapid test dengan harga terjangkau, yakni Rp290.000,” ujarnya kepada Solopos.com-jaringan Suara.com pada Jumat (3/7/2020).
Dengan demikian, layanan ini bisa membantu calon penumpang maskapai yang belum mengantungi hasil rapid test sebagai syarat terbang tanpa keluar dari bandara. Meski demikian, pihaknya memastikan hasil tes tersebut akurat karena didukung penuh RS Hermina Solo.
Rapid test ini pun bisa dilakukan penumpang di dekat Terminal Keberangkatan atau Stasiun KA Bandara.
“Sejak Juni lalu kami sudah melayani sebanyak 230 orang yang notabene penumpang maskapai. Dari sebanyak itu, rapid test yang dijalani hasilnya nonreaktif. Saat ini kami baru melayani rapid test untuk penumpang maskapai, bukan masyarakat umum,” paparnya.
Sementara itu, Pemilik Biro Perjalanan Wisata Zas Holiday, Dyah Ratna Heryati, mengatakan customer yang memesan tiket pesawat terbang melalui bironya banyak yang menanyakan perihal rapid test tersebut.
Baca Juga: Dianggap Offside, Ombudsman Sebut Kemenhub Tak Ada Urusan Dengan Rapid Test
“Kami sifatnya memberitahu kepada customer, dimana saja mereka bisa melakukan rapid test. Salah satunya di bandara yang tentunya mempermudah calon penumpang maskapai yang hendak terbang,” jelasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
PKL Semarang Naik Kelas! Kini Punya Manajer Keuangan Canggih di Fitur Aplikasi Bank Raya
-
5 Mobil Bekas Rp50 Jutaan Terbaik 2025: Dari MPV Keluarga Sampai Sedan Nyaman
-
P! Coffee dan BRI Ajak Anak Muda Semarang Lari Bareng, Kenalkan Literasi Finansial
-
Didukung BRI, Flyover Sitinjau Lauik Hadirkan Akses Lebih Aman dan Efisien di Sumatra Barat
-
Balas Dendam Akademis Uya Kuya: Rumah Dijarah Akibat Hoax, Kini Lulus S2 Hukum IPK 3,72