SuaraJawaTengah.id - Peristiwa kecelakaan maut tabrak lari yang terjadi di Overpass Manahan setahun silam hingga kini masih belum terungkap pelakunya. Di tengah kebuntuan tersebut, seorang saksi baru muncul memberikan penjelasan mengenai tragedi yang menewaskan Retnoning Tri pada Senin (1/7/2019) silam.
Saat ditemui Kontributor Suara.com, saksi berinisial Y menceritakan detik-detik usai kejadian kecelakaan tersebut. Kala itu, dia mengaku sempat mendatangi lokasi usai kecelakaan terjadi. Bahkan dia yang menunggui Retnoning Tri hingga dijemput oleh ambulans.
”Waktu itu dini hari saya dengar suara tabrakan, saya langsung melihat lokasi. Saya bahkan menunggu sampai subuh,”ucap Y saat ditemui Sabtu (4/7/2020).
Tak hanya itu, dia mengaku sempat menuju Rumah Sakit (RS) Kasih Ibu untuk membantu memanggilkan ambulans. Namun di perjalanan, dia berpapasan dengan ambulans tersebut.
Y juga menjelaskan, jika dirinya menemukan pelat nomor dan pecahan bumper mobil pelaku. Barang-barang tersebut, ujar Y, pun sudah diserahkan pada petugas kepolisian yang ada di lokasi.
”Bumper mobilnya bagian kanan. Semua sudah saya kasih ke polisi yang datang saat itu,”ucapnya.
Hanya saja Y tidak mengingat nomor kendaraan yang tertera pada pelat tersebut. Namun, dia meyakini jika pelat nomor tersebut berasal dari mobil yang menabrak Retnoning Tri.
”Saya nggak ingat berapa nomornya. Langsung saya kasihkan ke polisi, saya kira setelah itu pelakunya langsung ketemu,” ucapnya.
Menanggapi hal itu, Kasatlantas Polresta Solo Kompol Afrian Satya Permadi mengaku belum mendapat laporan mengenai keberadaan saksi baru. Karena itu, dia meminta masyarakat yang memiliki informasi terkait kasus tabrak lari di Overpass Manahan setahun silam, untuk segera melaporkannya.
Baca Juga: Setahun Insiden Tabrak Lari Overpass Manahan, Keluarga Korban Gelar Ruwatan
”Kami minta masyarakat melapor, kami akan lakukan anev (analisa dan evaluasi) tiap bulan. Penyelidikan juga terus kami lakukan,” ucapnya.
Kontributor : Rara Puspita
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Lewat RUPSLB, BRI Optimistis Perkuat Tata Kelola dan Dorong Kinerja 2026
-
Kinerja Berkelanjutan, BRI Kembali Salurkan Dividen Interim Kepada Pemegang Saham 2025
-
Ini Tanggal Resmi Penetapan UMP dan UMK Jawa Tengah 2026: Siap-siap Gajian Naik?
-
Melalui BRI Peduli, BRI Hadir Dukung Pemulihan Korban Bencana di Sumatra
-
Mitigasi Risiko Bencana di Kawasan Borobudur, BOB Larang Pengeboran Air Tanah dan Penebangan Masif