SuaraJawaTengah.id - Alun-alun Utara Keraton Kasunanan Surakarta sempat ditutup selama beberapa jam pada Sabtu (18/7/2020) malam. Penutupan itu membuat para pedagang pasar cinderamata dan pelaksana proyek Pembangunan Pasar Klewer Timur kebingungan.
Penutupan ini dibenarkan oleh Kepala Dinas Perdagangan Kota Solo, Heru Sunardi saat dihubungi Suara.com, Minggu (19/7/2020). Ia mengaku mendapat kabar penutupan dari laporan para pedagang.
"Jadi saya dapat kabarnya jam sembilan malam. Saya langsung menuju ke lokasi. Saya dapat infonya dari pedagang," kata Heru.
Sesampainya di lokasi, Heru memang melihat gerbong Alun-alun Utara ditutup. Dirinya langsung menenangkan para pedagang yang merasa panik dan khawatir tidak dapat berjualan keesokan harinya.
"Sebenarnya mereka hanya jualan sampai sore. Tapi mereka kan khawatir kalau keesokan harinya mereka sudah nggak bisa jualan lagi," ujarnya.
Selain itu Heru juga mengkhawatirkan terganggunya akses keluar masuk untuk pembangunan Pasar Klewer Timur. Sebab para petugas keamanan yang berjaga di pasar darurat Pasar Klewer Timur yang berada dalam alun-alun utara juga diminta keluar oleh petugas Satpol PP.
Setelah bernegosiasi dengan pengelola keraton selama beberapa jam, akhirnya pada pukul 01.00 WIB dini hari, gerbang alun-alun utara dibuka kembali.
"Akhirnya saya sendiri yang harus ke keraton ambil kunci," ungkap Heru.
Sementara itu Kabid Ketertiban Umum dan Ketenteraman Masyarakat Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Solo, Agus Sis Wuryanto mengaku mendapat instruksi dari tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 untuk menutup sementara alun-alun utara.
Baca Juga: Gibran Putra Jokowi Maju Pilkada 2020, Gus Sahal: Enggak Elok
Penutupan ini didasarkan atas akan dilakukannya penyekatan oleh Pemkot Solo untuk penerapan protokol kesehatan.
"Jadi kami hanya akan menutup sementara, tapi justru digembok oleh pihak keraton," katanya.
Terkait siapa yang menggembok, Agus tak menjelaskan lebih jauh. Ia hanya mengatakan hal tersebut sebagai persoalan internal keraton.
"Jadi kan itu urusan internalnya keraton. Kami nggak niat menutup, hanya melakukan penyekatan," ucapnya.
Sementara itu saat dihubungi terpisah, Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Solo, Ahyani menegaskan Pemkot Solo tidak akan melakukan penutupan Alun-alun Utara. Pasalnya Pemkot masih harus menyelesaikan pembangunan Pasar Klewer Timur.
"Kalau ditutup kami nggak punya akses keluar masuk alat berat. Lagi pula kami sudah menyewa Alun-alun Utara untuk pasar darurat selama pembangunan Pasar Klewer Timur," katanya.
Tag
Berita Terkait
-
Gibran Putra Jokowi Maju Pilkada 2020, Gus Sahal: Enggak Elok
-
Isu Purnomo Ditawari Jabatan Jokowi, Jansen: Mirip Uang Mundur
-
Kasus Positif Covid di Solo Naik, Pemkot Tutup Tempat Umum Hingga Hotel
-
Gibran Maju Cawali, Purnomo: Kader Pertanyakan Suara DPC Tidak Didengar DPP
-
Intip Garasi Pasangan Calon Walikota Solo Gibran Rakabuming, Cukup 2 Saja!
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
UMKM Malessa Tumbuh Pesat, Serap Tenaga Kerja dan Perluas Pasar
-
PKL Semarang Naik Kelas! Kini Punya Manajer Keuangan Canggih di Fitur Aplikasi Bank Raya
-
5 Mobil Bekas Rp50 Jutaan Terbaik 2025: Dari MPV Keluarga Sampai Sedan Nyaman
-
P! Coffee dan BRI Ajak Anak Muda Semarang Lari Bareng, Kenalkan Literasi Finansial
-
Didukung BRI, Flyover Sitinjau Lauik Hadirkan Akses Lebih Aman dan Efisien di Sumatra Barat