SuaraJawaTengah.id - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) terus mempercepat proses pencairan bantuan subsidi gaji (BSU) atau subsidi gaji Rp1,2 juta tahap ketiga bagi pekerja yang bergaji di bawah Rp5 juta yang terkena dampak Covid-19.
Namun, hingga saat ini uang subsidi tahap ketiga tersebut belum ditransfer ke rekening masing-masing calon penerima.
Padahal, jika sesuai perhitungan petunjuk teknis (Juknis) dari Kemenaker, membutuhkan waktu 4 hari kerja setelah penyerahan data oleh BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek untuk check list, sebelum kemudian ditransfer.
Sejumlah netizen Twitter tampak mengeluhkan belum terisinya saldo mereka oleh sejumlah uang subsidi upah di tahap ketiga ini.
“Min @BPJSTKinfo kok saya tunggu blt batch 3 belum cair juga? (bank bca)?? Jadinya kapan jangan php dongg @idafauziyah,” tulis akun @Riry170892, Selasa (15/9/2020).
“@BPJSTKinfo @HaloBCA menurut info BLT batch 3 sudah cair hari ini. Tapi punya saya tidak cair juga. Padahal kawan-kawan satu perusahaan sudah dapat di tgl 7 kemarin. Apa jika rekening sudah tertera dan memenuhi kriteria penerima BLT akan tetap dapat walaupun tahapnya entah kapan?,” tulis @Risda0427.
“Permisi mimin @BPJSTKinfo saya peserta aktif di BPJS Ketenagakerjaan, sampe tahap 3 penyaluran BLT saya kok ga ddapat ya BLT dari pemerintahan. Gimana nih solusinya, sedangkan HRD perusahaan kami uda mengkombinasikan ke BPJS ke aktifkan peserta karyawannya,” tulis @ibobSimatupang.
Sebelumnya, Kepala Biro Humas Kementerian Ketenagakerjaan Soes Hindharno mengatakan, pencairan subsidi gaji tahap ketiga ini memang membutuhkan waktu lebih lama.
Hal ini karena Kemenaker harus melakukan pemeriksaan data penerima subsidi upah yang jumlahnya lebih besar dari tahap pertama dan tahap kedua, yakni sebanyak 3,5 juta orang.
Baca Juga: Sudah Cair, Subsidi Upah Rp1,2 Juta Dibagi ke 144.486 Pekerja di Jogja
“Proses pencairan terus dipercepat. Namun, tetap harus melalui proses cek dan ricek kembali agar tidak terjadi kesalahan data penerima sehingga program subsidi upah ini tepat sasaran,” kata Soes dilansir dari Ayosemarang.com.
Berikut beberapa faktor yang dapat menjadi alasan mengapa uang subsidi gaji belum masuk ke rekening kalian atau bahkan lama cair :
1. Rekening calon penerima masih dalam proses validasi
BPJamsostek menerapkan validasi berlapis untuk mengantisipasi kemungkinan dana subsidi gaji tidak tepat sasaran. Terdapat sedikitnya tiga tahapan validasi yang dilakukan.
Pertama yaitu validasi awal yang dilakukan bersama pihak eksternal yaitu perbankan.
Kedua, pada tahap ini BPJamsostek melakukan validitas internal atas data kepesertaan yang memenuhi kriteria seperti tertera pada Permenaker 14/2020, yakni terkait keaktifan kepesertaan BPJamsostek, batas maksimal upah yang ditetapkan, dan memastikan calon penerima subsidi gaji dari kategori pekerja PU.
Berita Terkait
-
Pencairan Subsidi Gaji Rp 600 Ribu Tahap I dan II Sudah 95,4 Persen
-
Hadir di Pertemuan Tenaga Kerja G20, Menaker Bawa 4 Isu Strategis
-
Pagebluk Corona, Relaksasi Iuran BPJS Ketenagakerjaan Jadi Stimulus Baru
-
Jawa Tengah Menjadi Daerah ke-3 Terbanyak Penerima Bantuan Subsidi Upah
-
BPJamsostek Serahkan Data Calon Penerima BSU Gelombang Dua ke Kemnaker
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
Terkini
-
PKL Semarang Naik Kelas! Kini Punya Manajer Keuangan Canggih di Fitur Aplikasi Bank Raya
-
5 Mobil Bekas Rp50 Jutaan Terbaik 2025: Dari MPV Keluarga Sampai Sedan Nyaman
-
P! Coffee dan BRI Ajak Anak Muda Semarang Lari Bareng, Kenalkan Literasi Finansial
-
Didukung BRI, Flyover Sitinjau Lauik Hadirkan Akses Lebih Aman dan Efisien di Sumatra Barat
-
Balas Dendam Akademis Uya Kuya: Rumah Dijarah Akibat Hoax, Kini Lulus S2 Hukum IPK 3,72