SuaraJawaTengah.id - Beralasan tak punya pendapatan karena menganggur saat Corona, seorang kakek-kakek asal Brojodipan, Desa Makamhaji, Kecamatan Kartasura, Sukoharjo, ABP, 57, nekat curi sepeda motor milik warga satu desanya. Peristiwa itu terjadi pada (22/03/2020) lalu.
Kakek dua cucu ini baru berhasil diringkus polisi saat hendak menjual motor hasil curiannya di Kabupaten Karanganyar pada 17 Oktober atau tujuh bulan setelah aksi pencurian.
Kini untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, ABP meringkuk di tahanan Mapolres Sukoharjo.
Dilansir dari Solopos.com media jaringan Suara.com, Kapolsek Kartasura AKP Abipraya mengungkapkan, kasus pencurian motor itu terungkap bermula dari laporan warga Makamhaji bernama Feri Sumarlin.
Feri melapor kehilangan sepeda motor Honda Beat berpelat nomor AD 4179 YA yang saat itu tengah terparkir di garasi rumah indekosnya, Selasa (22/3/2020).
"Dari laporan itu kami lakukan penyelidikan hingga mendapat informasi pelaku akan menjual motor. Lalu penyidik memancing pelaku untuk bertransaksi," katanya saat gelar perkara di Mapolres Sukoharjo pada Kamis (19/11/2020).
Saat hendak bertransaksi di wilayah Karanganyar, polisi kemudian meringkus kakek-kakek Sukoharjo yang curi motor tersebut berikut barang bukti (BB) sepeda motor. Atas perbuatannya kakek tersebut terpaksa mendekam di sel tahanan Mapolres Sukoharjo.
Polisi menjerat pelaku dengan Pasal 363 KUHP tentang Pencurian. Ancaman hukumannya lima tahun penjara.
Sementara itu, kakek-kakek asal Sukoharjo, ABP, saat ditanya wartawan mengaku motifnya curi motor tersebut karena terdesak ekonomi.
Baca Juga: 23 Pabrik di Tangerang Bangkrut Selama Wabah, Pengangguran Makin Banyak
"Dulu jualan bubur, tapi sejak Corona jadi pengangguran [tidak jualan lagi]. Karena butuh uang ya saya curi motor saja," katanya.
Dalam aksinya, pelaku membobol gembok garasi tempat indekos korban. Kemudian kakek-kakek itu mengambil sepeda motor yang terparkir dalam garasi dengan menggunakan kunci T.
Berita Terkait
-
Viral Pelamar Kerja Minim Attitude, Publik: Pantas Pengangguran Tinggi
-
Jokowi Sebut 30 Juta Orang Bakal Jadi Pengangguran di Pertemuan KTT ASEAN
-
Tak Cuma di Pekanbaru, Pencuri Motor Ini Juga Beraksi di Siak dan Bengkalis
-
Pandemi, Angka Pengangguran di Kabupaten Bekasi Naik 2,54 Persen
-
Industri Fintech Ditantang Atasi Pengangguran, Bisa Nggak?
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
Terkini
-
PKL Semarang Naik Kelas! Kini Punya Manajer Keuangan Canggih di Fitur Aplikasi Bank Raya
-
5 Mobil Bekas Rp50 Jutaan Terbaik 2025: Dari MPV Keluarga Sampai Sedan Nyaman
-
P! Coffee dan BRI Ajak Anak Muda Semarang Lari Bareng, Kenalkan Literasi Finansial
-
Didukung BRI, Flyover Sitinjau Lauik Hadirkan Akses Lebih Aman dan Efisien di Sumatra Barat
-
Balas Dendam Akademis Uya Kuya: Rumah Dijarah Akibat Hoax, Kini Lulus S2 Hukum IPK 3,72