SuaraJawaTengah.id - Ada-ada saja kelakuan penumpang Kereta Api Indonesia yang pengen masak nasi di dalam gerbong kereta. Penumpang kereta itu ingin memanfaatkan colokan listrik yang sudah disediakan disetiap tempat duduk.
Karena perjalanan panjang menggunakan transportasi kereta api kerap membuat perut kelaparan, terlebih harga makanan di dalam kereta dirasa mahal oleh sebagian orang.
Maka tak ayal ada warganet yang ingin berhemat dan memanfaatkan fasilitas selama di dalam kereta api memunculkan ide yang tak lazim.
Akun @partokleo mempostingan sebuah pertanyaan melalui twitter kepada KAI, apakah di dalam kereta diperbolehkan tidak jika memasak nasi menggunakan rice cooker.
Baca Juga: Heboh! Pria Ini Menjalin Asmara dengan Kecoa
"Siang admin @KAI121 mau tanya dong, ini kan di kereta ada colokan listrik, boleh gak kalau aku bawa rice cooker buat masak nasi? Soalnya perjalanan jauh pengen hemat," tulisnya pada Jumat (20/11/2020).
Lantas unggahan tersebut pun mengundang tawa banyak dari warganet. Meski terkesan iseng, pertanyaan itu tetap di jawab oleh pihak KAI.
"Mohon Maaf tidak bisa, stop kontak tersebut hanya diperuntukan untuk barang elektronik seperti Change Handphone dan Laptop. Trims," balas akun @KAI212.
Postingan yang mendapat 8.910 like ini berhasil bikin warganet terhibur melihatnya.
"Ya Allah ngakkaaaaaak sampe bengeekk, tolong ini tuh lagi galau abis habis menangesss kok bisa"nya. Perjalanan jauh kemana sih? malang pasar senen? atau maneee bapakkk... sampe bengek loh saya," kata akun @hay_dyy
Baca Juga: Mantu Jokowi akan Debat Lagi dengan Petahana Malam Ini Soal Layanan Publik
"Wkwk jangan lupa sekalian bawa tikernya terus lesehan bareng-bareng se-gerbong," ujar akun @oskadwn.
"Harusnya gak perlu nanya gan, tinggal bawa aja rice cookernya, kalo ada petugas tinggal cabut lagi aja," ucap akun @rezeki70.
Ada juga warganet yang lainnya menceritakan pengalaman uniknya yang tak kalah dari dari postingan tersebut.
"Gue pernah sebelahan sama mbak-mbak lagi catokan kek gda dosa. Ya tapi alhamdulillahnya nggak ngejeglek listriknya," jelas akun @spesial_sambat.
Selain itu, terdapat warganet dengan akun @threaa_diwords yang penasaran menanyakan ke KAI semisal membawa televisi di dalam gerbong kereta diperbolehkan atau tidak.
"@KAI121 dan @partokleo kalo bawa tv boleh ga,?" tanyanya.
Dengan senang hati pihak Kereta Api Indonesia merespon kembali dan menjelaskan kalau membawa televisi di dalam kereta diperbolehkan namun dengan ukuran tertentu.
"Selamat sore. Penumpang diperbolehkan membawa Televisi (TV) ke dalam KA, namun yang diizinkan TV Tabung maksimum 17 inch atau TV Flat (LED/LCD) maksimum 24 inch," terang @KAI212.
(FN)
Berita Terkait
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
-
Tawuran Brutal di Kereta Paris: Remaja Bersenjata Kapak, Pedang, & Tongkat Baseball
-
DJKA Ungkap Progres Proyek Kereta Api Nasional Hingga Bocoran Ekspansi ART di IKN
-
Mimpi Naik Kereta dari Situbondo ke Jember: Mungkinkah Jalur Panarukan-Kalisat Segera Aktif?
-
AHY Mau Lanjutkan Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
Terkini
-
BMKG: Cuaca Semarang Diperkirakan Berawan Tebal, Warga Diminta Tetap Waspada
-
Alokasi Anggaran Sampai Rp750 Juta, Jateng Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis
-
Jelang Nataru, Polisi Batasi Operasional Truk di Jateng
-
Target 2045: Semarang Bangun Kota Tangguh Bencana dan Berdaya Saing Global
-
Semen Gresik Tebar Kebaikan, Bantu Pedagang Sayur Keliling di Rembang Tingkatkan Penghasilan