SuaraJawaTengah.id - Pengeluaran dana kampanye pasangan calon Gibran Rakabuming Raka - Teguh Prakosa dan Bagyo Wahyono - FX Supardjo bak langit dan bumi karena terpaut jauh.
Hal itu terlihat dari Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye (LPSDK) kedua paslon hingga Sabtu (05/12/2020) atau hari terakhir masa kampanye selama 71 hari dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surakarta.
Ketua KPU Solo, Nurul Sutarti dari LPSDK akhir kedua paslon dari kubu Gibran-Teguh mendapatkan sumbangan dana kampanye senilai Rp3.215.436.500. Sementara besaran pengeluaran kampanye Rp3.215.119.818.
Sementara kubu Bajo yang maju dari jalur independent, untuk LPSDK yang diterima KPU Surakarta, penerimaan dana kampanye Rp153.475.000 dan pengeluaran Rp110.217.386.
Baca Juga: Bagyo Wahyono Klaim Pertunjukan Kethoprak di Solo Tidak Ada, Ini Faktanya
"Dengan berakhirnya kampanye ini Rekening Khusus Dana Kampanye (RKDK) milik kedua paslon juga ditutup," kata Nurul, Senin (07/12/2020) malam.
Nurul memaparkan, Penutupan RKDK sudah dilakukan pihak bank. Sehingga, lanjut dia, rekening tidak bisa lagi menerima sumbangan dana kampanye mengingat sudah masuk hari tenang.
Lebih lanjut, Nurul menegaskan jika LPSDK kedua paslon, diunggah di website KPU sehingga bisa dilihat masyarakat.
Nurul menambahkan, KPU Surakarta setelah ini akan menunjuk akuntan publik untuk melakukan audit.
"Hasil audit LPSDK kedua paslon nanti hanya diberikan catatan berupa patuh atau tidak patuh saja," tukas dia.
Baca Juga: Pendeta Bertanya Mengenai Ancaman Perpecahan, Ini Jawaban Gibran - Teguh
Seperti diketahui, sesuai aturan KPU RI dana kampanye maksimal di Pilkada Solo adalah Rp19,7 miliar. Jika melebihi jumlah tersbut akan masuk ke kas negara.
Kontributor : RS Prabowo
Berita Terkait
-
Gonjreng Sendiri, Nagita Slavina Pakai Baju Renang Setara UMR Jakarta
-
Pamer Perut Rata, Penampilan Baru Wanda Hara di Labuan Bajo Tuai Pujian
-
Dress Sleeveless Nagita Slavina saat Liburan di Labuan Bajo Curi Perhatian Netizen, Berapa Harganya?
-
Mengapa Labuan Bajo Menjadi Destinasi Marathon yang Wajib Dikunjungi?
-
Jadi Destinasi Pariwisata Super Prioritas, Ini Strategi Pengembangan Labuan Bajo Agar Berkelanjutan dan Inklusif
Tag
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Selamat Ulang Tahun ke-101, Persis Solo!
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
Terkini
-
BMKG: Cuaca Semarang Diperkirakan Berawan Tebal, Warga Diminta Tetap Waspada
-
Alokasi Anggaran Sampai Rp750 Juta, Jateng Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis
-
Jelang Nataru, Polisi Batasi Operasional Truk di Jateng
-
Target 2045: Semarang Bangun Kota Tangguh Bencana dan Berdaya Saing Global
-
Semen Gresik Tebar Kebaikan, Bantu Pedagang Sayur Keliling di Rembang Tingkatkan Penghasilan