SuaraJawaTengah.id - Ketua Tim Pemenangan Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo), Sigit Prawoso berang atas kasus diusirnya salah satu saksi Bajo di TPS 18 Kelurahan Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Rabu (09/12/2020).
Saksi bernama Djoko Heru Angkoso, diminta Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo untuk menjauh dari lokasi. Saksi tersebut kemudian diminta bergeser dari lokasi tempat dia duduk, yakni di dalam area TPS ke luar area TPS.
Sigit menyebut ada informasi dan kenenarannya jika sang walikota tidak bisa menerima saksi yang berasal dari Kabupaten Kudus tersebut.
"Waktu itu kami memang tak bisa melakukan hal untuk mengkonter itu, tapi kami langsung komunikasi dengan ketua KPU Solo dan itu tidak masalah," kata Sigit saat dikonfirmasi.
Pihaknya tak habis pikir dan tidak menerima adanya penolakan dari Walikota terhadap saksi yang sudah disiapkan.
Menurutnya, penolakan ini terjadi karena ada kepentingan-kepentingan tertentu yang padahal tidak berpengaruh pada saksi mengingat dari luar kota.
"Alasannya secara politis mereka tidak terpengaruh oleh tekanan politis di Solo. Saya terpaksa harus ke lokasi dan temui beliau (Rudy) secara langsung," paparnya.
"Kami menyesalkan ini terjadi. Jika dibiarkan saksi-saksi kami di TPS lain akan diusir," tambah dia.
Sigit menegaskan, syarat untuk bisa diterima jadi saksi dalam TPS hanya dua.
Baca Juga: Asa Rangga Muslim Bawa Bhayangkara Solo FC Kampiun Liga 1 2020-2021
Pertama, bisa menunjukkan dan meyerahkan surat rapid test, lalu mendapat surat mandat yang dikeluarkan ketua tim pemenangan atau dari paslon.
"Kalau saksi berasal dari luar daerah tak bisa di tolak asal bisa menunjukkan dua hal itu. Dasar hukumnya PKPU Pasal 10 A," tegasnya.
Sementara itu, Djoko mengaku sudah mengantongi surat tugas dari timnya. Dia yang berasal dari Kudus itu menjadi saksi bersama istri.
"Saya juga sudah membawa surat rapid test dari Kudus. Ini bekal saya agar tugas tidak terkendala. Biaya dari saya sendiri dan tim," tukas Djoko.
Kontributor : RS Prabowo
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
Terkini
-
Stefan Keeltjes Enggan Gegabah Soal Agenda Uji Coba Kendal Tornado FC
-
7 Poin Kajian Surat Yasin tentang Ilmu, Adab, dan Cara Beragama menurut Gus Baha
-
7 City Car Bekas Rp50 Jutaan yang Cocok untuk Keluarga Baru di 2025
-
Salut! Tak Ingin Makanan Terbuang, Pelajar MAN 1 Pati Bagikan MBG kepada Warga Membutuhkan
-
Lewat RUPSLB, BRI Optimistis Perkuat Tata Kelola dan Dorong Kinerja 2026