SuaraJawaTengah.id - Lanjutan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 saat ini masih mengambang. Dua kompetisi sepak bola Indonesia itu terhenti sejak Maret tahun lalu karena pandemi Covid-19.
Liga 1 sendiri sudah berjalan selama tiga pekan. Sementara Liga 2 sudah berjalan pekan pertama namun dibatalkan dan berganti format apabila berlanjut.
Hanya saja, rencana Pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang akan diterapkan di beberapa kota di Jawa dan Bali, 11-25 Januari 2021, diyakini membuat peluang melanjutkan kompetisi nasional pada Februari 2021 makin kecil.
Dilansir dari Solopos.com jaringan Suara.com, belakangan muncul rumor Liga 1 dan Liga 2 musim 2021 akan dibatalkan dan PSSI akan memulai musim 2021 pada Maret.
Kompetisi disebut bakal dibuka Bhayangkara Solo FC yang kini bermarkas di Stadion Manahan, Solo.
Liga 1 musim 2020 dikabarkan tak berlanjut karena izin kepolisian tak kunjung turun. Selain itu kompetisi masih terlalu panjang jika dilanjutkan karena baru berjalan tiga pekan.
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita, mengklaim baru mendengar rencana liga memulai musim baru pada 2021. Namun pihaknya mendukung apabila kebijakan tersebut benar-benar direalisasikan bulan Maret.
"Saya belum mendengar. Mantap itu kalau benar," ujar Lukita.
Pihaknya mengatakan pemilihan Stadion Manahan sebagai venue pembuka kompetisi kasta tertinggi juga sudah sewajarnya.
Baca Juga: APPI Minta PSSI Segera Putuskan Status Kompetisi
"Stadion Manahan kan tidak jadi buat Piala Dunia, boleh dipakai dong. Kami lihat renovasi stadion sudah bagus," tuturnya.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menilai pembatalan Liga 1 2020/2021 dan diganti dengan Liga 1 2021 masih sebatas rumor. "Sepertinya kabar itu tidak benar," ujar Iwan Bule, sapaan akrabnya.
Sementara Bhayangkara Solo FC memutuskan menunda latihan di Kota Bengawan menyusul ketidakjelasan liga dan perkembangan pandemi Covid-19 di Solo dan sekitarnya.
Solo sendiri menjadi salah satu kota di Jawa yang akan menerapkan PSBB hingga 25 Januari. Awalnya, The Guardian berencana kembali ke Solo 3 Januari.
"Kami masih menunggu karena belum ada kejelasan kompetisi dari PSSI. Namun beberapa pemain sudah mulai berlatih di Jakarta," ujar COO Bhayangkara Solo, Sumardji kepada Solopos.com.
Berita Terkait
-
Pengamat Sentil Indra Sjafri hingga Zainudin Amali usai Kegagalan Timnas U-22 di SEA Games 2025
-
Geger! Sosok Diduga Mirip Sekjen PSSI Tertangkap Kamera di Rumah Judi Singapura
-
Timnas Indonesia, SEA Games 2025 dan Kegagalan yang Hanya Berjarak 1 Gol Saja
-
Maaf PSSI, Timnas Indonesia Memang Layak Pulang Cepat dari SEA Games Kali Ini
-
Kevin Diks Ceritakan Kebanggaan Sang Kakek Saat Dirinya Pilih Bela Timnas Indonesia
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Didukung BRI, Flyover Sitinjau Lauik Hadirkan Akses Lebih Aman dan Efisien di Sumatra Barat
-
Balas Dendam Akademis Uya Kuya: Rumah Dijarah Akibat Hoax, Kini Lulus S2 Hukum IPK 3,72
-
15 Tempat Wisata di Kebumen dan Sekitarnya yang Cocok untuk Libur Sekolah dan Tahun Baru
-
Sambut Natal Penuh Suka Cita, BRI Renovasi Gereja Kristen Jawa Purwodadi
-
Ancaman Krisis Finansial Intai Gen Z, Melek Asuransi Jadi Kunci Resolusi Tahun Depan