SuaraJawaTengah.id - Totalitas dalam menjalankan kebijakan Jateng di Rumah Saja benar-benar ditunjukkan masyarakat Purwokerto, Kabupaten Banyumas. Hal itu terlihat saat penerapan hari pertama, Sabtu (6/2/2021) yang bak kota mati.
Dilansir dari Hestek.id--jaringan Suara.com, sejumlah ruas jalan protokol di wilayah Purwokerto, terlihat lebih sepi dari biasanya.
Sejumlah pusat pertokoan pun memilih tutup. Hal yang sama juga terlihat dari sejumlah warung makan atau kuliner di wilayah Kota Satria.
"Baru pernah lihat Purwokerto, sesepi ini di hari biasa. Selain tidak banyak yang ke luar rumah, banyak toko yang tutup juga," kata Nugie, pengelola toko kue di kawasan Cikebrok Purwokerto.
Baca Juga: Patroli Gabungan Jateng di Rumah Saja Kota Solo, Ini Temuan Petugas
Tak pelak, sepinya Purwokerto menjadi trending topic di media sosial Twitter. Bahkan tagar #2HariJatengHeningCipta pun, menjadi trending tiga besar di situs mikroblogging Twitter. Setidaknya lebih dari 11,6 ribu orang menggunakan tagar tersebut.
Bupati Banyumas, Achmad Husein sebelumnya juga menilai anggapan tentang penanganan pandemi Covid 19 ala dirinya yang sarat sensasi agaknya bisa dibenarkan.
Husein menyatakan, efisiensi Jateng di Rumah Saja tidak terlalu diperhitungkan dalam pelaksanaannya.
"Efektif atau tidak efektif soal nanti, ini kan hanya menghormati himbauan dari Gubernur saja,” ujar dia saat dikonfirmasi soal pemberlakuan Jateng di Rumah Saja.
Menurutnya, Jateng di Rumah Saja lebih mengarah kepada upaya membangun pengertian bersama dalam menyikapi corona. “Apakah ada hasilnya atau tidak,” ujar dia.
Baca Juga: Prediksi Cuaca Ekstrem, BMKG: Ayo Tetap Jateng di Rumah Saja
Dirinya juga memaparkan, sebagai bentuk empati, dia mengajak masyarakat untuk turut serta menyukseskan gerakan demi menekan pertumbuhan Covid-19 di Banyumas.
“Semoga masyarakat bisa mengerti. Kalau kita bisa sama-sama berempati dan bersimpati, saya rasa akan ada hasil yang baik untuk kita semuanya,” tegasnya.
Berita Terkait
-
Mengenal Salah Satu Museum di Purwokerto: Sejarah, Koleksi dan Harga Masuk
-
Pameran UMKM Terbesar di Cilacap: PT KAI Daop 5 Purwokerto Siap Bagikan Diskon
-
Suramnya Kondisi Kampung Terdampak Letusan Gunung Ruang, Full Abu Mirip Kota Mati
-
Ulang Tahun, SMK Di Purwokerto Dapat Kado Spesial Moge Suzuki Hayabusa
-
Salurkan BLT El Nino, Kantor Pos Purwokerto Pastikan Bantuan Tepat Sasaran
Tag
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Selamat Ulang Tahun ke-101, Persis Solo!
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
Terkini
-
BMKG: Cuaca Semarang Diperkirakan Berawan Tebal, Warga Diminta Tetap Waspada
-
Alokasi Anggaran Sampai Rp750 Juta, Jateng Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis
-
Jelang Nataru, Polisi Batasi Operasional Truk di Jateng
-
Target 2045: Semarang Bangun Kota Tangguh Bencana dan Berdaya Saing Global
-
Semen Gresik Tebar Kebaikan, Bantu Pedagang Sayur Keliling di Rembang Tingkatkan Penghasilan