SuaraJawaTengah.id - Vaksinasi di Kabupaten Sukoharjo sudah mulai menyasar kepada warga lanjut usia (lansia). Namun, seorang lansia mendadak pingsan saat akan diberikan vaksinasi Covid-19.
Peristiwa itu terjadi di Desa Karangwuni, Kecamatan Polokarto, Sukoharjo. Lansia tersebut setelah pingsan saat akan menerima vaksinasi Covid-19 dikabarkan meninggal dunia.
Dilansir dari Solopos.com, Jubir Satgas Covid-19 Kabupaten Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, membenarkan kabar tersebut. Sebelum meninggal, warga lansia itu mendadak pingsan saat menunggu giliran divaksin Covid-19.
"Iya benar, ada yang meninggal dunia," kata Yunia di Sukoharjo, Selasa (9/3/2021).
Baca Juga: Jaga Privasi, Tempat Vaksinasi Covid-19 Pedagang Pasar Muntilan Tertutup
Yunia mengatakan orang lansia itu meninggal dunia sebelum menerima vaksin Corona. Saat itu korban datang di tempat vaksinasi dan melakukan registrasi.
Setelah itu korban merasa pusing dan oleh petugas diminta duduk untuk beristirahat terlebih dahulu.
"Tapi tiba-tiba korban terjatuh dan pingsan," katanya.
Petugas yang mengetahui warga lansia Sukoharjo yang hendak divaksin pingsan lantas membawanya ke ruang Kejadian Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI). Korban kemudian dipasangi selang oksigen dan dirujuk ke RSUD Ir Soekarno Sukoharjo.
Namun korban meninggal dunia setibanya di rumah sakit tersebut.
Baca Juga: CDC: Orang Sudah Divaksin Covid-19 Lengkap Boleh Kumpul Tak Pakai Masker
"Jadi yang bersangkutan belum divaksin. Baru akan divaksin mengeluhkan pusing dan pingsan," katanya.
Saat ini, Yunia mengatakan program vaksinasi Corona mulai menyasar ke warga lansia selain pelayan publik. Sasaran vaksinasi lansia itu meliputi 10 wilayah kecamatan.
Masing-masing kecamatan menunjuk satu desa untuk pelaksanaan vaksinasi Corona. Sebelumnya dua kecamatan telah melaksanakan vaksinasi lansia, yakni Sukoharjo dan Tawangsari.
Berita Terkait
-
Kampung Berseri Astra Sukses Angkat Potensi Sendang Tirto Wiguno Sukoharjo, Siap Menyegarkan Warga Sekitar
-
Kapolres Sukoharjo Ungkap Fakta Mengejutkan di Balik Tewasnya Santri, Pelaku Lakukan Tindakan Keji
-
Raih Suara Terbanyak, Caleg Cantik Ini Terancam Tak Dilantik Karena Aturan Nyeleneh PDIP
-
Nama Crazy Rich PIK Helena Lim Terseret Kasus Korupsi, Dulu Sempat Heboh Diduga Palsukan Dokumen Vaksinasi Covid-19
-
Mengintip Keindahan Gunung Sepikul Sukoharjo
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Debat Panas Pilkada Kota Semarang: Iswar Kritik Kebijakan Day Care, Joko Santoso Beri Jawaban Menohok!
-
Kreatif Cari Pendapatan! Yoyok-Joss Usung Strategi Anti Pajak Tinggi di Semarang
-
SING GUYUB FEST 2024: Festival Musik Lintas Generasi di Semarang, Hadirkan GIGI, hingga Musisi Terkenal Lainnya
-
BMKG: Cuaca Semarang Diperkirakan Berawan Tebal, Warga Diminta Tetap Waspada
-
Alokasi Anggaran Sampai Rp750 Juta, Jateng Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis