SuaraJawaTengah.id - Kota Semarang memiliki tradisi dan kuliner unik untuk buka puasa di bulan Ramadhan. Salah satunya Bubur India di Masjid Jami Pekojan.
Bubur India di Masjid Jami Pekojan akhirnya tersaji kembali pada, Selasa (13/4/2021). Tradisi setiap bulan Ramadhan ini sempat terhenti di tahun lalu karena adanya pandemi Covid-19.
Namun kini, Bubur India Masjid Jami Pekojan kembali dihidangkan sebagai menu khas buka puasa Ramadhan.
Dilansir dari Ayosemarang.com, Takmir Masjid Jami Pekojan, Sirin mengaku, senang akhirnya tradisi ini diizinkan kembali. Pasalnya tahun lalu Masjid Jami Pekojan tampak sepi karena tidak ada buka bersama dengan makan bubur.
Baca Juga: Penderita Penyakit Jantung Diperbolehkan Berpuasa Saat Ramadhan
“Alhamdulillah sudah dibolehkan. Semoga situasi makin membaik,” terangnya.
Sirin menceritakan, asal usul Bubur India ini berasal dari saudagar India sekitar ratusan tahun yang lalu. Saudagar tersebut berjualan di sekitar Masjid Jami Pekojan
Sirin juga menambahkan, sekali memasak bubur India bisa disajikan untuk 500 porsi. Namun untuk buka bersama di masjid hanya sekitar 250 saja. Sisanya dibagi-bagikan kepada kaum dhuafa di sekitar masjid dan anak-anak.
“Tidak hanya untuk berbuka saja, tapi juga warga kurang mampu,” tambahnya.
Dikarenakan untuk porsi yang banyak, bubur India ini dimasak di dalam kuali yang besar dan membutuhkan 23 kg beras setiap harinya selama Ramadan.
Baca Juga: Bagaimana Hukum Menjilat Mencicipi Makanan Saat Puasa? Ini Jawabannya
Bahan-bahan yang digunakan terdiri dari berbagai rempah-rempah seperti serai, salam, daun bawang, seledri, kayu manis, santan, bawang putih, iga sapi, dan sengkel sapi untuk kaldu.
Berita Terkait
-
Apakah Puasa Syawal Harus Berurutan? Jangan Sampai Salah, Ini Hukumnya!
-
Apakah Puasa Syawal Harus Bayar Hutang Puasa Ramadhan Dulu? Ini Penjelasannya
-
Hukum Qadha Puasa Ramadhan dan Puasa Syawal, Mana Lebih Utama? Ini Kata Ulama
-
Keutamaan Puasa Syawal 6 Hari yang Disebut Geni Faruk Seperti Setahun Berpuasa, Benarkah?
-
Kekayaan Danilla Riyadi: Penyanyi Kondang yang Pilih Menikah Sederhana di KUA
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
-
IHSG Bergejolak, Prabowo Sesumbar: Saya Tidak Takut dengan Pasar Modal
-
7 Rekomendasi HP Murah Memori Jumbo Terbaru April 2025, Mulai Rp 2 Jutaan
-
AFC Sempat Ragu Posting Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia, Ini Penyebabnya
Terkini
-
Pemprov Jateng Siap Gelontor Bantuan Keuangan Desa Sebanyak Rp1,2 Triliun
-
Semen Gresik dan Pemkab Blora Teken Kerjasama Pengelolaan Sampah Kota Melalui Teknologi RDF
-
10 Tips Menjaga Semangat Ibadah Setelah Ramadan
-
7 Pabrik Gula Tua di Jawa Tengah: Ada yang Jadi Museum hingga Wisata Instagramable
-
Jateng Menuju Lumbung Pangan Nasional, Gubernur Luthfi Genjot Produksi Padi 11,8 Juta Ton di 2025