SuaraJawaTengah.id - PSIS Semarang kembali melepas satu pemain. Kali ini, manajemen tim Laskar Mahesa Jenar mengakhiri kerja sama dengan gelandang muda, Mahir Radja.
CEO PSIS, Yoyok Sukawi memaparkan, Mahir Radja dilepas demi karir yang bersangkutan ke depannya. Pasalnya, ia dinilai manajemen PSIS sudah layak untuk mendapatkan jam terbang lebih apabila bermain ke klub lain.
Sementara pemain di lini tengah tim juara Liga Indonesia 1999 itu cukup banyak.
“Mulai Rabu ini, kami resmi mengakhiri kerja sama dengan Mahir Radja. Mahir sebetulnya pemain bagus dan sangat layak untuk dapat kesempatan menit bermain yang lebih banyak. Oleh karena itu kami lepas supaya bisa mencari klub lain. Demi karir Mahir juga,” ujar Yoyok Sukawi dilansir dari laman resmi klub.
Baca Juga: Jadi Salah Satu yang Termuda di Timnas Indonesia, Arhan Janji All-out
Manajemen PSIS juga mengucapkan terima kasih kepada Mahir yang telah berseragam PSIS sejak tahun 2020 lalu.
“Atas nama manajemen PSIS kami mengucapkan terima kasih. Kami selalu mendoakan supaya Mahir sukses kedepannya kemana pun ia bermain, ” lanjut Yoyok Sukawi.
Sementara itu, Mahir juga mengucapkan terima kasih kepada manajemen PSIS dan jajaran yang terlibat di dalam tim karena selama ini telah memberi kesempatan dan dukungan untuk bermain di klub asal Ibukota Jawa Tengah ini.
“Waktu yang singkat, tetapi banyak pelajaran berharga yang saya dapatkan bersama PSIS. Kepada seluruh pemain, pelatih, jajaran staff, dan semua pihak yang terlibat di PSIS, saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas segalanya yang telah diberikan kepada saya. Terlebih, saya ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada Semarang Fans atas dukungannya selama saya berada di sini. Suatu kebanggaan bagi saya dapat menjadi bagian dari tim kebanggaan Kota Semarang. Sampai jumpa lain kesempatan,” ujar Mahir Radja.
Sumber: www.psis.co.id
Baca Juga: PSIS Semarang Klaim Kaesang Antusias Soal Uji Coba dengan Persis Solo
Berita Terkait
-
Dealer Premium Shop Yamaha Hadir di Semarang, Menyusul Jakarta dan Bandung
-
Ancam Tempeleng Wartawan di Semarang, Kapolri Sebut Bukan Ajudannya
-
Polri Akan Usut Kasus Ajudan Kapolri Ancam Tempeleng Jurnalis di Semarang
-
7 Rekomendasi Nasi Goreng Semarang Terenak Mulai dari Babat hingga Pedas Menggila
-
7 Kolam Renang di Semarang dengan Harga Terjangkau: Bonus View Pegunungan!
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat Sudah Dibuka? Simak Syarat dan Kualifikasinya
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
Pilihan
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
Terkini
-
Hubungan Gelap Berujung Maut: Oknum Polisi Jateng Dipecat Usai Aniaya Bayi hingga Tewas
-
PSIS Semarang Siap Hadapi Persik, Targetkan Kemenangan untuk Jauhi Zona Degradasi
-
Tanjakan Sigar Bencah: Misteri Jalan Angker di Tengah Hutan Jati Semarang
-
Pemutihan Pajak Kendaraan: Nafas Baru bagi Warga, Jadi Pendongkrak PAD Jawa Tengah
-
UMKM Asal Sidoarjo Ini Sukses Raup Omzet Ratusan Juta Berkat Pemberdayaan BRI