SuaraJawaTengah.id - PSIS Semarang memiliki julukan Mahesa Jenar. Julukan itu lah yang membuat tim sepak bola memiliki kekuatan untuk bisa membangkitkan semangat di lapangan.
Dilansir dari Ayosemarang.com, julukan bagi setiap tim sepak bola tak ubahnya roh. Meskipun cuma sebutan, namun julukan bisa mewakili energi yang ada di dalam tim dan bagaimana nantinya para pemain berjibaku di dalam lapangan.
Julukan juga sering punya arti lebih bagi kota atau negara di mana tim itu berada. Sebut saja misalnya Macan Kemayoran untuk Persija Jakarta, atau Maung Bandung untuk Persib Bandung. Atau kalau di kancah mancanegara seperti Meriam London untuk Arsenal.
Namun harus tahu, ternyata julukan bagi PSIS, tidak hanya itu saja dan khusus untuk Mahesa Jenar meskipun tidak punya sangkut paut dengan Kota Semarang.
“Ternyata Ayam Kinantan yang digembar-gemborkan hebat oleh Amran YS (manajer PSMS Medan kala itu) tidak berkutik melawan jurus Mahesa Jenar,” begitulah kata Gubernur Jateng H Ismail dalam arsip Suara Merdeka edaran 1 Maret 1987.
Kala itu PSIS memang sedang bersaing sengit di babak 6 besar untuk memperebutkan trofi Liga Perserikatan 1986-1987 di Senayan. PSMS Medan yang diunggulkan, ternyata mampu dicukur PSIS dengan skor 1-0.
Gubernur Ismail memang dikenal suka membuat istilah aneh-aneh yang salah satu contohnya menyebut PSIS Semarang dengan “Mahesa Jenar”. Sebutan itu kemudian diglorfikasi oleh suporter PSIS Semarang dan lambat laun malah menjadi julukan PSIS.
Amir Machmud NS wartawan olahraga senior yang sekaligus menjadi saksi atas munculnya julukan itu membenarkan jika penyebutan itu berasal dari H Ismail. Kemudian didukung oleh suporter ketika PSIS meraih juara di Senayan, mereka menyambut di bandara dengan banyak spanduk dan aksi.
“Mereka menyambut dengan membentangkan poster-poster yang bertuliskan “Selamat Datang Mahesa Jenar”,” kisah Amir saat dihubungi melalui ponsel pada Minggu (13/6/2021).
Baca Juga: Timnas Indonesia Imbangi Thailand, Warganet Sebut Bek PSIS Semarang Bak 'Alien'
Mahesa Jenar merupakan tokoh fiktif dalam sebuah cerita silat karangan SH Mintardja yang berjudul Nagasasra dan Sabuk Inten yang tenar pada tahun 60-an. Dalam cerita, Mahesa Jenar adalah prajurit dengan gelar Senopati Tohjaja. Kisah itu berlatar di daerah Pandanaran.
Dengan ketenaran Mahesa Jenar, tentu di tahun-tahun itu, cerita Mahesa Jenar bukan barang asing asing di masyarakat. Pemain PSIS dan suporter pun mungkin akrab. Itulah kenapa dalam sambutan itu pula, Amir juga menerangkan jika suporter memakai karakter tokoh fiktif dalam cerita Mahesa Jenar.
“Ada yang menjadi Sima Rodra, Lawa Ijo, Ula Putih dan Ula Kuning,” terangnya.
Kemudian julukan PSIS ini menular ke tim-tim lain di Jawa Tengah. Akhirnya banyak juga yang menjuluki tim mereka dengan tokoh-tokoh fiktif. Terlebih lagi, Amir menambahkan jika Koran Jawa Pos juga ikut andil dalam memberi julukan ke tim-tim di Indonesia.
“Misalnya saja mereka pernah menamai Persiba Balikpapan dengan "Laskar Selicin Minyak", lalu Persebaya dengan "Bajul Ijo",” imbuhnya.
Tim Goyang Semarang Terinspirasi Goyang Karawang
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
-
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Kirim 29 AMT untuk Pemulihan Suplai di Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota