Sosok yang berperan adalah Tan Liang Hoo, anak dari Tiang Tiong Ie yang menjadi "motor penggerak" pabrik.
Kata Claver, Tan Liang Hoo punya ketertarikan besar pada produksi dan teknik pemasaran. Paman Basuki ini memiliki cakrawala luas dalam mengikuti informasi terkini. Dia juga memiliki ide cemerlang untuk memasarkan produk.
Dalam gerak usaha kopinya, Tan Liang Hoo punya peran sebagai copywriter pada desain iklan, flyer, dan poster Margo Redjo. Promosinya pun cukup gencar, baik melalui pemasangan iklan di koran, ikut pameran atau memberi bonus.
Basuki kemudian memaparkan di puncak kejayaannya pada 1930, Margo Redjo bahkan sampai punya beberapa produk dan variasi harga.
“Yang paling murah, Tjap Grobak Idjo dan yang paling mahal, Tjap Margo Redjo. Di antara keduanya ada Tjap Pisau, Tjap Orang-Matjoel, Koffie Sentoso, Koffie Mirama, dan Koffie Sari Roso,” jelasnya.
Saat jaya dulu kopi yang dipilih adalah arabica. Mereka mendapat jenis kopi itu di Boja dan Temanggung. Namun kini, dikarenakan menyesuaikan pasar, kopi didapat dari berbagai daerah.
Selain promosi cerdas, kunci keberhasilan dari kopi Margo Redjo adalah pada sektor distribusi.
Kala itu pendistribusian kopi dilakukan di berbagai daerah, termasuk wilayah terpencil sekalipun. Selain itu, kopi ini juga diekspor ke negara tetangga, Singapura.
Dalam setahun, ekspor Margo Redjo mencapai satu juta kilogram kopi. Dari raihan itu tentu tidak heran jika Tan Tiong Ie jadi salah seorang konglomerat di Jawa.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Gagas Tanjung Emas Jadi Pelabuhan Hortikultura
Namun sayang, era kejayaan memang tidak ada yang abadi. Berbagai gejolak yang menghinggapi Tanah Air turut menggiring bisnis Tan Tiong Ie ke dalam jurang kegelapan.
Namun kendati demikian, Margo Redjo masih bertahan. Kini sebagai generasi ketiga Basuki enggan menutup bisnis yang telah dibangun pendahulunya dengan darah dan keringat ini.
“Ini adalah warisan. Saya punya ikatan untuk meneruskannya,” pungkas laki-laki yang bakal berulang tahun ke-75 ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
-
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Kirim 29 AMT untuk Pemulihan Suplai di Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota