SuaraJawaTengah.id - Pembelajaran Tatap Muka (PTM) mulai digelar di berbagai daerah di Jawa Tengah. Termasuk di Kota Pekalongan.
Kota Pekalongan akhirnya menggelar PTM untuk kali pertama di tengah pandemi Covid-19. Siswa diperbolehkan memakai baju bebas.
Menyadur dari Solopos.com, hal itu terlihat di SDN Keputran 06 di Jalan RA Kartini, Kota Pekalongan, Rabu (1/9/2021) pagi WIB. Banyak siswa yang berangkat ke sekolah tidak mengenakan seragam. Kendati demikian, mereka tetap menggunakan pakaian rapi dan memakai sepatu.
Kepala SDN 06 Keputran, Farita, mengatakan ada toleransi terkait penggunaan seragam. Pasalnya, seragam sekolah sudah lama tidak dipakai sehingga berpotensi tak lagi muat dipakai oleh para siswa.
“Kita menoleransi untuk penggunaan seragam sekolah. Jika seragam sekolah kekecilan, atau sudah tidak pantas di pakai, bisa pakai pakaian bebas tapi rapi dan bersepatu,” ujarnya.
Farita mengatakan SDN 06 Keputran menggelar PTM terbatas dengan dihadiri oleh 30 persen murid secara bergantian. Tak hanya itu, lanjut Farita, PTM terbatas ini juga telah disetujui oleh para wali murid.
Bahkan dia mengaku sejumlah orang tua siswa sudah mendesaknya untuk menggelar sekolah tatap muka.
“Kita tidak ingin mengurangi hak mereka yang berkeinginan bersekolah, tapi terbentur oleh seragam sekolah yang kekecilan karena lama tidak terpakai. Karena itu, kita bebaskan yang penting rapi,” lanjutnya.
Farita mengatakan selain menerapkan protokol kesehatan (prokes) di sekolah, siswa juga diminta membawa bekal dan makanan sendiri dari rumah.
Baca Juga: Keteteran Dampingi Anak Belajar Daring, Ortu Siswa TK Senang PTM Jakarta Dibuka
Salah seorang siswa kelas 6 SDN 06 Keputran, Dahayu, mengaku senang bisa kembali masuk sekolah. “Senang sekolah, karena bisa langsung diajar oleh Pak Guru. Jadi kalau bingung bisa tanya langsung ke Pak Guru dan bertemu kembali dengan teman-teman,” kata Dahayu di sekolahnya hari ini.
Sama halnya dengan di SMAN 1 Kota Pekalongan di Jalan RA Kartini. Ada sejumlah siswa yang masuk sekolah tak berseragam.
“Tidak harus berseragam ya. PTM kali ini kami perioritas kan dulu yang kelas X, untuk pengenalan sekolah juga,” ujar Kepala SMAN 1 Pekalongan, Budi Hartati.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
BRI Perkuat Aksi Tanggap Bencana Alam, 70 Ribu Jiwa Terdampak Beroleh Bantuan
-
PSIS Semarang Gegerkan Bursa Transfer: Borong Tiga Pemain Naturalisasi Sekaligus
-
8 Wisata Terbaru dan Populer di Batang untuk Libur Sekolah Akhir 2025
-
5 Rental Mobil di Wonosobo untuk Wisata ke Dieng Saat Libur Akhir Tahun 2025
-
Stefan Keeltjes Enggan Gegabah Soal Agenda Uji Coba Kendal Tornado FC