Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Rabu, 29 September 2021 | 07:33 WIB
Tangkapan layar suku samin atau sedulur sikep. [YouTube]

Wong sikep sendiri sehari-harinya hanya bekerja sebagai petani. Mereka enggan berdagang karena dikhawatirkan dapat menipu orang-orang. Bertani juga sebagai cara mereka untuk lebih dekat dan mensyukuri nikmat Tuhan. 

Hal menarik lainnya, keturunan wong sikep tak pernah disekolahkan ke sekolah formal. Mereka lebih memilih mengajari anak-anaknya sendiri. Hal itu supaya wong sikep tidak keblinger dan tidak meninggalkan budaya para leluhur. 

Adapun sekarang keberadaan wong sikep atau suku samin tak hanya berada di Blora maupun Bojonegoro saja. Wong sikep sudah tersebar juga di daerah Pati dan Kudus. 

Kontributor : Fitroh Nurikhsan

Baca Juga: PON Papua: Tim Sepak Bola Sumut Siap Hadapi Jateng di Laga Perdana Grup B

Load More