SuaraJawaTengah.id - Hidup sehat tentu menjadi dambaan setiap orang. Apalagi jika usia tak lagi muda atau lanjut usia (Lansia).
Psikolog Seto Mulyadi membagikan kiat hidup sehat ala dirinya yang saat ini usianya tidak muda lagi.
Pria yang akrab disapa Kak Seto itu sendiri telah memasuki usia 70 tahun, namun figur dan keceriaannya tetap sama seperti awal mula ia dikenal luas oleh publik.
"Tips untuk sehat, adalah dengan selalu 'GEMBIRA', di mana prinsip ini saya jadikan panutan," ujar Kak Seto dikutip dari ANTARA Selasa (19/10/2021).
"GEMBIRA" sendiri ternyata sebuah akronim yang meliputi; pertama, "G" untuk "gerak".
Bagi psikolog yang meraih gelar Doktor bidang Psikologi Program Pascasarjana Universitas Indonesia pada 1993 tersebut, aktif bergerak merupakan hal yang tidak lepas baginya agar tetap sehat raga dan jiwanya.
"Kemudian, huruf 'E' adalah untuk 'emosi cerdas'. Penting bagi kita untuk mengelola emosi dengan cerdas. Bukan berarti kita tidak boleh marah; tentu boleh; namun dengan catatan tidak menutup pintu (hati) dengan cepat. Ketika marah, ucapkan saja, tapi dengan baik dan komunikatif, serta tidak merusak kekeluargaan dan persahabatan," jelas Kak Seto.
Selanjutnya, huruf "M" adalah untuk "makan dan minum berkualitas dan teratur". Kemudian, diikuti dengan huruf "B" yang berdiri untuk "bersyukur dan beribadah". Menurut Kak Seto, diri yang dipenuhi rasa syukur membuat diri menjadi lebih ringan dan senang untuk menjalani hari.
Kedua huruf tersebut lalu diikuti dengan huruf "I" yang berarti "istirahat". Bagi psikolog sekaligus pencipta karakter Si Komo itu, aspek ini selain mengistirahatkan badan secara teratur, juga termasuk mengistirahatkan hati dan pikiran dari hal-hal negatif.
Baca Juga: Isi Webinar SD Budi Mulia Dua Pandeansari, Kak Seto Bagi Rahasia Agar Anak Berprestasi
Selanjutnya, adalah huruf "R" yang berdiri untuk "rukun dalam keluarga dan pertemanan".
"Terakhir adalah 'A' untuk 'aktif berkarya'. Hal ini bisa diluapkan ke berbagai hal seperti menulis, membuat lagu, hingga melakukan kegiatan sosial. Misalnya menyambangi tempat anak-anak yang terdampak pandemi," kata Kak Seto.
"Dengan melakukan hal-hal tadi, diharapkan akan ada keseimbangan hidup yang membuat kita selalu sehat," ujarnya menambahkan. [ANTARA]
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
Terkini
-
Lewat RUPSLB 2025, Semen Gresik Tetapkan Direktur Utama dan Komisaris Baru
-
5 Pilihan Rental Mobil di Semarang untuk Liburan Sekolah Akhir Tahun 2025
-
Libur Nataru Dijamin Irit! Pertamina Tebar Cashback BBM 20 Persen, Diskon Gas hingga Hotel
-
Genjot Ekonomi Baru, Ahmad Luthfi Minta Kabupaten dan Kota Perbanyak Forum Investasi
-
Memperkuat Inklusi Keuangan: AgenBRILink Hadirkan Kemudahan Akses Perbankan di Daerah Terluar