Saling Balas Gombalan, Aksi Wali Kota Semarang dan Istrinya Ini Bikin Warganet Baper

SuaraJawaTengah.id - Sosok Wali Kota Semarang Hendra Pribadi mendadak menjadi sorotan publik. Usai dirinya bersama istri saling berbalas gombalan. 

Melalui unggahan video di akun instagram @hendrarprihadi, nampak pria yang kerap disapa Hendi itu tengah duduk bersama istrinya, Krisseptiana. 

Rupanya Hendi bersama istrinya sedang ditanyai oleh seseorang mengenai kehidupan rumah tangga mereka selama ini. 

Dalam video itu terdengar seorang perempuan menanyakan ke Krisseptiana dan Hendi soal rutinitas mereka setelah bangun pagi. 

Baca Juga: Catat! Wali Kota Semarang Targetkan Vaksinasi Dosis Kedua Tuntas Akhir 2021

"Rutinitas bapak setelah bangun tidur itu apa bu?," tanya seorang perempuan kepada istri Hendi. 

"Eee minum air putih, habis itu di depan TV, nonton dan tidur lagi," jawab Krisseptiana. 

"Aktivis ibu setelah bangun tidur apa pak?," tanya seorang perempuan kepada Hendi. 

"Ngambilin saya air putih," jawab Hendi. 

Diakhir video, baik Hendi maupun Krisseptiana saling berbalas gombalan. Ketika seorang perempuan ini menanyakan tentang kepribadian pasangannya. 

Baca Juga: Pungli di TPU, Wali Kota Semarang Minta Masyarakat Lapor

"Apa yang paling disukai dari ibu, pak?," tanya perempuan itu lagi kepada Hendi. 

"Ngegemesin gitu ya, hehehe," jawab Hendi. 

"Kalau ibu, apa yang paling disukai dari bapak?," tanya perempuan itu lagi kepada Krisseptiana. 

"Lucu," jawab Krisseptiana. 

Sontak saja unggahan video yang telah ditonton ribuan kali ini langsung dibanjiri komentar warganet. Tak sedikit dari mereka yang baper melihat kemesraan pasangan orang nomor satu di Kota Semarang ini. 

"Bikin iri... Wkwkwk..Awet saklawase Kas Hendi," ujar akun @agung**.

"Ngegemisinnnn, lucu. Kok aku seng mesem-mesem dewe ya wkwkwk," tutur akun @niaris**.

"Laki-laki humoris memang selalu ada tempat di hati ya bu," sahut akun @dya11**.

"Aihhh ijeh isuk iki loh pak (Aihhh masih pagi ini loh pak)," timpal akun @wahyuap**.

Kontributor : Fitroh Nurikhsan