SuaraJawaTengah.id - Adanya marketplace saat ini membuat digitalisasi UMKM lokal di daerah menjadi sangat cepat. Menghubungkan pembeli dan penjual bisa dijangkau dari layanan aplikasi di smartphone.
Ditambah adanya pandemi Covid-19, mau tidak mau pelaku UMKM harus bertransformasi ke digitalisasi atau pelayanan secara online.
Head of Regional Growth Expansion (RGX) Tokopedia, Trian Nugroho, mengungkapkan, Rata-rata transaksi pelaku UMKM lokal Tokopedia di Semarang meningkat hampir 2x lipat selama kuartal III 2021 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
“Secara umum di Semarang, Makanan dan Minuman, Kecantikan, Kesehatan dan Perawatan Diri, Elektronik, Ibu dan Anak serta Fesyen Anak menjadi kategori dengan peningkatan transaksi paling tinggi di Tokopedia selama kuartal III 2021 dibanding periode yang sama tahun 2020,” kata Trian dari keterangan tertulis yang diterima SuaraJawaTengah.id, Selasa (30/11/2021).
Percepat Digitalisasi UMKM Lokal
Berbagai peningkatan tersebut didorong oleh sederet inisiatif turunan Hyperlocal. Contohnya, kampanye Kumpulan Toko Pilihan (KTP), yang telah hadir di Semarang, Medan, Pekanbaru, Palembang, Bandung, Solo, Surabaya, Malang, Makassar dan akan terus bertambah di kota lainnya.
“Transaksi kampanye KTP di Semarang meningkat lebih dari 3x lipat selama kuartal III 2021 jika dibandingkan dengan kuartal III 2020. Sedangkan jumlah transaksi rata-rata UMKM yang mengikuti KTP meningkat lebih dari 36x lipat,” jelas Trian.
Contoh UMKM Semarang yang mengikuti kampanye KTP adalah Ecoffee. Sejak mengikuti kampanye KTP selama kuartal III 2021, penjualannya meningkat lebih dari 34x lipat. Kenaikan ini menjadi penyemangat Ecoffee dan sejumlah petani kopi lokal yang digandeng dari berbagai daerah.
Permudah Masyarakat Penuhi Kebutuhan
Baca Juga: Transformasi Digital, Ikhtiar UMKM Bangkit di Tengah Pandemi Covid-19
Selain mempermudah UMKM lokal, berbagai kampanye turunan Hyperlocal juga membantu masyarakat secara umum dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari dari penjual terdekat. Salah satunya kampanye Waktu Indonesia Belanja (WIB) Lokal serta Home Living SALEbrations.
Mebel Rotan adalah contoh UMKM Semarang yang kerap mengikuti kedua kampanye tersebut. “Omzet kami meningkat hingga 100% setelah berjualan di Tokopedia,” ungkap pemiliknya, Tjan Manuel Alvin, yang juga memberdayakan belasan perajin lokal.
Kampanye WIB Lokal sendiri - yang berlangsung setiap tanggal 25 hingga akhir bulan - disesuaikan dengan daerah masing-masing sehingga masyarakat di berbagai wilayah, termasuk Semarang, bisa mengakses produk dari penjual setempat.
Di sisi lain, Home Living SALEbrations mempermudah masyarakat mendapatkan berbagai perlengkapan rumah tangga, dapur hingga pertukangan dengan beragam penawaran menarik untuk membuat berbelanja menjadi lebih hemat.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
Terkini
-
Toyota Rush vs Daihatsu Terios, 7 Fakta Penting yang Bikin Banyak Orang Salah Pilih
-
7 Mobil Matic Irit, Bandel, dan Minim Drama Buat Dipakai Harian
-
BRI Purwodadi Salurkan 1000 Paket Sembako di Grobogan, Sasar Warga Kurang Mampu Desa Pengkol
-
Rafinha Merapat ke PSIS: Strategi Jitu Laskar Mahesa Jenar Perkuat Lini Depan
-
5 Ciri Mobil Bekas yang Sebaiknya Tidak Dibeli Meski Harganya Menggiurkan