SuaraJawaTengah.id - Proyek pembangunan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen bakal memberikan dampak ekonomi terhadap warga sekitar. Tak hanya sekedar ganti rugi tanah, tapi juga para pekerja dari warga sekitar.
Administrator Teknik PT Jasamarga Yogyakarta-Bawen Arifin Dian Wardhanto menyebut, pembangunan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen bakal melibatkan banyak pekerja lokal di sekitar lokasi proyek untuk efisiensi waktu dan biaya mobilisasi, sekaligus pemberdayaan warga setempat.
"Pekerja yang nantinya dibutuhkan meliputi pekerja lepas, pekerja harian atau mereka yang mempunyai keahlian khusus," kata Arifin dikutip dari ANTARA saat acara Konsultasi Publik Jalan Tol Yogyakarta-Bawen di Kabupaten Magelang, Senin (25/1/2022).
Ia menjelaskan bahwa pelibatan pekerja lokal akan menjadi ranah kontraktor pemenang proyek, dengan kriteria pekerja yang ditentukan oleh kontraktor sebagai pengguna sehingga komunikasi antara warga dan pemerintah desa mutlak diperlukan.
"Perangkat desa nantinya bisa menginventarisasi, siapa saja warganya yang bisa masuk dalam kriteria pekerja," ujarnya.
Terkait dengan kuota pekerja lokal yang dibutuhkan pada pembangunan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen, Arifin menyebut hal tersebut disesuaikan dengan kebutuhan dan spesifikasi pekerja berbeda-beda, tergantung kondisi jenis pekerjaan yang dikerjakan.
"Kalau untuk jumlah tentu banyak karena saat pembangunan melibatkan berbagai pihak, termasuk suplier. Ada pekerjaan timbunan tanah, pekerjaan struktur beton, pekerjaan 'rigid pavement', dan sebagainya," katanya.
Menurut dia, semua ini memerlukan material lokal dalam jumlah besar yang memenuhi spesifikasi.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jalan Tol Yogyakarta-Bawen Muhammad Fajri Nuqman menambahkan pelibatan pekerja lokal itu dilakukan di hampir seluruh proyek Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Baca Juga: Warga Benda Digusur Demi Proyek Tol Bandara: Allah, Benar-benar Jahat!
"Warga lokal bisa menjadi pekerja asalkan mempunyai keterampilan tertentu sesuai syarat. Yang jadi perhatian karena ada dampak COVID-19, maka masyarakat yang terdampak diberi manfaat dari pembangunan jalan tol," ujarnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
-
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Kirim 29 AMT untuk Pemulihan Suplai di Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota