SuaraJawaTengah.id - Pernak-pernik dan baju berbagai model yang dibuat dari limbah kain bekas tertata rapi di Galeri Art Kota Lama Semarang.
Meski dari limbah kain, kualitas produk buatan komunitas Ken Runtah Semarang tak bisa dianggap remeh. Ratusan produk komunitas tersebut sudah terjual hingga luar negeri.
Pendiri Komunitas Ken Rantah, Elkana Gunawan mengatakan, banyak produk yang sudah dijual ke berbagai negara seperti Tiongkok dan beberapa negara Eropa.
"Kita bukan export ya tapi per-orangan yang menjual,"jelasnya kepada Suarajawatengah.id di Kota Lama Semarang, Jumat (4/2/2022).
Mula-mula komunitas yang berdiri pada 16 September 2021 itu membuat masker yang berbahan dasar limbah kain, namun kompetitornya cukup banyak.
Hal itu membuat penjualan komunitas Ken Runtah menurun. Akhirnya, dia dan teman-temannya mencoba untuk membuat produk baru seperti baju dan pernak-pernik yang terbuat dari limbah kain.
"Akhirnya kita inovasi membuat produk yang lain. Karena kompetitor masker suddah banyak ya,"katanya.
Menurutnya, komunitas yang dia buat itu bisa menjadi percontohan di kota-kota yang lain, karena masih banyak yang beranggapan limbah kain itu tak mempunyai nilai ekonomis.
"Untuk mendapatkan kain perca sendiri dari temen temen penjahit dan industri yang tidak bisa mengolah,"imbuhnya.
Baca Juga: Lini Serang PSIS Majal Lawan Persebaya, Dragan Djukanovic Kecewa Berat
Sebagian, ada yang memberikan limbah kain tersebut dengan cuma-cuma. Namun, ada juga yang menjualnya. Sampai saat ini, dia belum bisa menghitung berapa jumlah limbah kain yang dia peroleh.
"Kalau satu gudang itu lebih ya. Ukurannya beda-beda,"katanya.
Ketua Komunitas Ken Rantah, Candra menambahkan, limbah kain yang diperoleh oleh komunitas bisa dibuat untuk selimut, baju, masker dan beberapa produk yang lain.
"Adanya komunitas ini untuk membantu anggota memasarkannya , menjualnya, supaya lebih mudah,"imbuhnya.
Kontributor : Dafi Yusuf
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Gubernur Ahmad Luthfi Ajak Para Perantau Bangun Kampung Halaman
-
Geser Oleh-Oleh Jadul? Lapis Kukus Kekinian Ini Jadi Primadona Baru dari Semarang
-
10 Nasi Padang Paling Mantap di Semarang untuk Kulineran Akhir Pekan
-
BRI Peduli Salurkan 5.000 Paket Sembako bagi Masyarakat dalam Program BRI Menanam Grow & Green
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan