Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Sabtu, 12 Februari 2022 | 17:13 WIB
Beredar unggahan video yang menayangkan warga di Desa Wadas, Purworejo yang di kepung ratusan polisi saat sedang bermujahadah di masjid menuai kritikan publik. [Instagram @wadas_melawan]

Ia menyebut dari komunikasi salah seorang asisten ini yang juga rekan Yayak, pihaknya meminta warga diantar dengan bus saja. Akhirnya disepakati dan warga lalu menandatangani surat pengembalian barang berupa handphone yang sebelumnya disita polisi. Warga juga diberi kotak berisi sembako. 

"Nah disitulah baru kami dibebaskan dan sekitar pukul 14.00 WIB kita sampai di Wadas. Bingkisan itu ya cara polisi saja untuk mengganti waktu para warga yang ditahan 1 hari 1 malam," katanya. 

Load More