Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Sabtu, 19 Februari 2022 | 18:47 WIB
Sejumlah ulama Purworejo menggelar acara Wadas Bersholawat. Acara yang digelar di Masjid Al Hidayah, dusun Winongsari Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo itu berlangsung Sabtu (19/2/2022). [dok]

SuaraJawaTengah.id - Sejumlah ulama Purworejo menggelar acara Wadas Bersholawat. Acara yang digelar di Masjid Al Hidayah, dusun Winongsari Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo itu berlangsung Sabtu (19/2/2022).

Sekitar 400 warga Wadas hadir dalam kegiatan yang bertema Wadas Bersholawat Menuju Masyarakat Yang Lebih Maju itu .

Adapun ulama yang memandu acara tersebut antara lain Gus Masruchan Chabibi (Pengasuh Ponpes Nurussohabi, Nglarangan, Ngawonggo, Kaliangkrik Kab. Magelang), KH Abdul Afif (Wakil Rois Syuriyah PCNU Purworejo), KH Abdurrohman (Pengasuh Ponpes Darut Tauhid Bener Pwr), KH. Ayub (dari Ponpes Kedungsari Purworejo).

Situasi yang sejuk dan kondusif nampak dalam kegiatan tersebut. Kapolsek Bener AKP Setyo Raharjo memimpin langsung pengamanan kegiatan yang didukung aparat setempat serta sekitar 100 Banser NU.

Baca Juga: Penangguhan Akun Twitter Wadas_melawan Bentuk Serangan Digital

Menurut AKP Setyo, kegiatan Wadas Bersholawat dicetuskan sejumlah tokoh lokal sebagai upaya merajut kembali tali silahturahmi dan kebersamaan warga Wadas.

"Para ulama dan tokoh masyarakat ingin menyatukan warga yang pro tambang dan yang kontra penambangan batu andesit, yang akan dipergunakan untuk pembangunan PSN Bendungan Bener," ungkap Setyo.

Sementara Kades Wadas Fahri Setyanto berharap dengan kegiatan Wadas Bersolawat ini dapat menjalin kembali tali silaturahmi dan kerukunan warga kedepannya, itu yang menjadi harapannya.

"Kami berharap Wadas menjadi lebih harmonis dan kerukunan warga lebih terjaga," ungkapnya.

Ditambahkan, dirinya dan para tokoh masyarakat mengharapkan dukungan semua pihak agar ketentraman di Wadas tidak terganggu.

Baca Juga: Warga Desa Wadas: Kami Tidak Melawan Pemerintah, Kami Mujahadah di Masjid, Tapi Kami Ditangkap, Dipukuli dan Diborgol

"Kita mempererat silaturahmi warga. Harapannya, tak ada lagi pihak luar yang berusaha mengkotak-kotak warga Wadas sehingga situasi menjadi keruh dan merugikan semua pihak," tuturnya.

Load More