SuaraJawaTengah.id - Pelaku pembakar istri dan anak di Desa Klumpit, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Agus Suwarno (30) akhirnya meninggal dunia setelah menjalani perawatan di RSUD Loekmono Hadi Kudus.
Agus menyusul istrinya Sulistiana (22) dan putranya Muhammad Syarif Abdullah yang masih berusia 1,5 bulan yang lebih dulu meninggal dunia.
Agus yang juga mengalami luka bakar serius gagal diselamatkan tim medis meski sudah mendapatkan perawatan intensif sejak Sabtu (16/4/2022) silam.
"Informasi dari RSUD Kudus, yang bersangkutan meninggal dunia," kata Kapolsek Gebog, AKP Fatah melansir Suarasemarang.id--jaringan Suara.com, Kamis (21/4/2022).
Baca Juga: Heboh Suami Bakar Istri dan Anak hingga Tewas, Polres Kudus Lakukan Penyelidikan
Direktur RSUD dr Loekmonohadi Kudus, dr Aziz Achyar mengatakan, Agus meninggal karena mengalami sindrom sepsis akibat combutio atau luka bakar 90 persen.
"Yang bersangkutan mengalami syindrom sepsis akibat combutio 90 persen," ungkap Aziz.
Dengan meninggalnya Agus, kasus pembakaran yang kini tengah ditangani polisi pun dihentikan.
"Karena pelaku meninggal dunia, penyelidikan kasus kami dihentikan, proses hukumnya gugur," paparnya.
Seperti yang sudah diberitakan, Agus Suwarno adalah pelaku seorang suami di Klumpit, Kudus tega membakar diri bersama istri dan anaknya yang baru berusia 1,5 bulan.
Baca Juga: Keji! Suami di Kudus Tega Bakar Istri dan Bayinya Hidup-hidup hingga Hangus
Akibatnya, bayi 1,5 bulan meninggal saat dibawa ke Rumah Sakit. Sedangkan istrinya, menyusul meninggal dunia pada malamnya sekitar pukul 22.00 WIB.
Sementara itu, Agus Suwarno yang juga mengalami luka bakar serius sempat menyelamatkan diri ke Polsek Kota Kudus, namun akhirnya dilarikan ke RSUD dr Loekmonohadi.
Berita Terkait
-
Alih-alih Boyong Luis Milla, Persis Solo Malah Datangkan Eks Persiku Kudus
-
Jadi Menteri ATR/BPN, Nusron Wahid Malah Disindir Suporter Persiku Kudus: Timnya Sulit Menang!
-
Hasil Liga 2: Dedi Hartono Pahlawan, Adhyaksa FC Jungkalkan Persiku Kudus
-
Buntut Bertemu Presiden Israel, Munawir Aziz Dinonaktifkan dari Stafsus Pj Bupati Kudus
-
Kisah Warga Kudus Tak Sembelih Sapi di Idul Adha, Ada Tradisi Toleransi Sejak Zaman Sunan Kudus
Tag
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Jokowi Sampai Turun Gunung ke Semarang, Optimis Luthfi-Yasin Menang di Pilgub Jateng
-
Dramatis! Evandro Brandao Jadi Pahlawan, PSIS Curi Poin di Kandang Persik Kediri
-
Cari Rumah Baru di Ibu Kota Jatim Sesuai Fengshui? Hadiri BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya
-
Jelang Pencoblosan, PAN Jateng Dorong Pilkada Berlangsung Damai, Ini Alasannya
-
Ngerinya Tanjakan Silayur: Titik Kritis Kecelakaan yang Kini Jadi Prioritas Pemerintah Kota Semarang