Budi Arista Romadhoni
Sabtu, 27 Agustus 2022 | 17:26 WIB
Putri ketika sedang beraktivitas di rumah di Desa Pringamba 1, RT 2 RW 1, Kecamatan Sigaluh, Kabupaten Banjarnegara. (Suara.com/Citra Ningsih)

Tumbuh Rambut Gembel Dua Kali

Sang ibu, Ani Handayani menceritakan, rambut gembel Putri muncul dua kali. Pertama saat usia 6 tahun dan usia 9 tahun. 

"Pertama waktu usia 6 tahun itu sudah muncul sedikit, terus saya ruwat ngadain slametan. Tapi waktu slametan, rambut Putri nggak saya cukur. Karena, waktu itu cuma saya kasih minyak terus saya sisirin pelan itu bisa lurus lagi dan nggak nggumpal," kata Ani sambil memangku Putri. 

Sebab itulah, Ani membolehkan Putri untuk mewarnai rambut dan meluruskan rambut di salon. 

"Sempet di bonding itu rambutnya lurus, terus disemir. Tapi kok bentuknya kusut ya, nggak seperti rambut orang lain kalau abis di lurusin kan rapih dan halus, kalau punya Putri ini brantakan, kayak nggak disisir gitu," terangnya. 

Sampai usia Putri menginjak 9 tahun. Tiba-tiba rambut gembel muncul sebesar satu jari. 

Tak menunggu lama, rambut yang lainnya menggumpal menjadi satu sampai seperti saat ini. 

"Jadi ketika muncul kecil itu, saya udah cemas, ‘masa iya mau gembel lagi’ wah beneran itu ,nggak nunggu lana rambut Putri langsung menggumpal jadi satu seperti sanggul," terangnya sambil menunjukkan rambut Putri. 

Sempat Minta Motor KLX atau Iphone Seharga 25 Juta

Baca Juga: Digelar Lagi, Sandiaga Uno Ajak Wisatawan Hadiri Dieng Culture Festival 2022

Sang ibu bercerita, Putri mendaftarkan sebagai peserta ruwat rambut gembel DCF 2022 atas tawaran pamannya. 

"Pamannya nawarin, mau nggak dicukur di Dieng. Tapi Putri harus nurut," kata Ani. 

Ungkapan pamannya tersebut bukan tanpa alasan. Sebab, Putri sempat meminta motor KLX atau iphone seharga Rp 25 juta. 

"Dulu ya mintanya motor KLX, padahal kan perempuan. Terus saya minta jangan motor ya, minta yang lainnya. Terus dia nyebut minta HP. Tapi ternyata harga HP yang diminta seharga Rp25 juta. Aduh ini gimana ya, sampai akhirnya pamannya itu bilang, kalau mau cukur di Dieng ya mintanya jangan yang mahal-mahal. Akhirnya Putri nurut, katanya terserah saya beli HP apa tapi kameranya yang dua," paparnya. 

Ada Keturunan Dieng

Meski orang tua asli Banjarnegara, namun jika berdasarkan keturunan, nenek Putri berasal dari Dieng.

Load More