Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Sabtu, 11 Februari 2023 | 17:33 WIB
Singa yang sempat dilepasliarkan di dalam wahana di Solo Safari, Jumat (10/2/2023). [ANTARA/HO-Solo Safari]

SuaraJawaTengah.id - Objek wisata Solo Safari mulai dikenalkan oleh Pemerintah Kota Solo. Kebun binatang yang dulu memiliki nama Jurug itu kini tampil lebih modern. 

Solo safari kini mulai uji coba lepas liar satwa jenis singa sebagai salah satu koleksi yang ada di kebun binatang tersebut.

"Satwa singa uji coba lepas liar di wahananya. Wahana singa tidak memakai pagar seperti sebelumnya," kata General Manager Solo Safari Zoo Shinta Aditya dikutip dari ANTARA di Solo, Jateng, Sabtu (11/2/2023).

Ia mengatakan pada uji coba yang dilakukan Jumat (10/2/2023) tersebut singa-singa dalam latihan penyesuaian dengan lingkungannya, normal untuk keluar dan masuk secara bebas.

Baca Juga: Solo Safri Mulai Lepas Liar Singa, Ini Penampakannya Lur

Meski mulai dilepasliarkan, ia memastikan kondisi aman karena sekitar wahana singa dijaga oleh sistem keamanan berlapis dan dijaga oleh para penjaga satwa dan dokter hewan berpengalaman.

"Memang singanya dilepas di ring 1 tapi aman, masih di area aman, masih di kandang. Pengamanan di area singa ada ring 1, ring 2, dan, ring 3," katanya.

Ia mengatakan uji coba diperlukan karena pada saat seekor binatang masuk ke habitat barunya seringkali ada hal-hal yang di luar perkiraan.

"Seperti kita (manusia) juga perlu beradaptasi pada saat pindah ke tempat baru," katanya.

Sementara itu, pada uji coba tersebut singa sempat dilepas pada jam 08.00 WIB. Ia mengatakan binatang tersebut sempat kaget melihat habitat barunya dan melompat ke lokasi yang merupakan ring 1 dari habitat barunya.

Baca Juga: Tak Tahu Tarif PBB Naik, Rudy Sempat Marahi Wawali Kota Solo Teguh Prakosa

"Tim Taman Safari lalu melakukan evakuasi kepada singa tersebut dan berhasil dikembalikan ke kandang sebelum jam 10.00 pagi itu juga. Dipastikan semua proses sesuai dengan SOP Taman Safari dan tidak ada tindak kekerasan maupun apapun yang menyakiti hewan singa tersebut," katanya.

Load More