SuaraJawaTengah.id - Usai pertandingan PSIS Semarang melawan Bali United, Sabtu (2/9/2023) malam. Dedengkot Panser Biru, Kepareng alias Wareng menemukan co card atau tanda pengenal palsu untuk mengakses secara gratis ke Stadion Jatidiri.
Melalui akun instagramnya, Wareng memposting diduga co card palsu yang digunakan oleh Wahyu Eko P.
"Wahyu Eko kamu nemui aku baik-baik atau tak temui secara tidak baik," kata Wareng dalam keterangan tertulisnya.
Kemudian Wareng beserta jajaran pengurus Panser Biru berhasil bertemu dengan yang bersangkutan di PSIS Store Ruko Stadion Citarum.
"Setelah diadakan mediasi oleh perwakilan DPP, Korlap dan Wahyu Eko. Maka pihak kami menyimpulkan yang bersangkutan tidak kooperatif. Keterangannya berubah-ubah terindikasi tidak jujur," ucap Wareng.
Untuk mengusut tuntas pemalsuan co card tersebut. Pengurus Panser Biru bakal menempuh jalur hukum agar kasus tersebut terselesaikan.
"Demi kepastian hukum, kami lanjutkan dengan pelaporan ke polisi," terang Wareng.
Dia lalu mengimbau agar para suporter Panser Biru tidak memalsukan tiket atau identitas lainnya agar bisa masuk ke Stadion Jatidiri secara gratis.
Sebab jika ditemukan hal itu lagi, Wareng tak segan akan melaporkan ke pihak berwajib untuk ditindak lanjuti.
Baca Juga: 5 Fakta Laga PSIS Semarang vs Bali United, Skor Tipis Ubah Nasib di Klasemen BRI Liga 1
"Mulai sekarang segala bentuk pelanggaran dan pemalsuan tiket akan diproses hukum," tegasnya.
"Jika mendapatkan (tiket) terindikasi palsu segera lapor korlap, panpel, atau kepolisian. Jangan memaksanakan masuk sebab bisa jadi masalah," tandasnya.
Kontributor: Ikhsan
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
-
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Kirim 29 AMT untuk Pemulihan Suplai di Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota