SuaraJawaTengah.id - Video CCTV mengenai mobil terbakar saat mengisi bensin viral di media sosial. Polisi langsung melakukan penyelidikan terhadap insiden yang terjadi di SPBU Caruban, Kendal, Jawa Tengah tersebut.
Rekaman CCTV detik-detik mobil terbakar di SPBU dibagikan oleh berbagai akun fanspage, salah satunya @viral_berita. Video menampilkan beberapa pemotor yang menjauh saat mereka melihat asap keluar dari mobil.
Sebuah mobil MPV langsung tancap gas setelah asap mulai pekat. Sopir mobil itu membawa kendaraan menjauhi mesin pengisi bahan bakar. Ia terlihat mencoba membawa mobil keluar dari SPBU. Tak disangka, api langsung membesar dari arah kap mesin. Pengemudi mobil berhasil keluar sehingga tak terkena kobaran api.
Video memperlihatkan kobaran api yang semakin membesar tak terkendali. Untungnya, api itu tak merembet ke arah dispenser pengisian bahan bakar. Unggahan video viral ini mendapat beragam komentar dari netizen.
"Sopirnya bagus langsung refleks mindahin mobil. Malah petugas SPBU-nya yang ngelawak. APAR-nya dilupain," kata @ka**404.
"Maaf ini pada ditraining dulu nggak sebelum diterima kerja? Kok APAR-nya dilupain?" tanya @be**ugi.
"Salut sama driver. Masih berusaha memperkecil kerusakan meski mempertaruhkan nyawa," pendapat @hen**a*ri.
Insiden Kebakaran Mobil di SPBU
Mobil MPV pada video viral itu terbakar di SPBU Desa Caruban Kecamatan Ringinarum Kendal pada pada Kamis (12/10/2023) sore. Dua penumpang mobil berhasil menyelamatkan diri dan kabur meninggalkan mobilnya yang ludes terbakar.
Baca Juga: Mobil Terbakar saat Isi BBM di SPBU Sekadau, Pengendara Luka-Luka
Kebakaran mobil bernomor polisi B 1658 PVE ini diketahui petugas SPBU 44.513.25 di Jalan raya Caruban Ringinarum. Mobil yang ditumpangi dua orang mengisi BBM dan mesin dalam keadaan mati. Saat proses pengisian, terlihat ada percikan api di dalam mobil sehingga membuat panik petugas.
Kepala Desa Caruban, Diyah Tin Agustinah saat dikonfirmasi mengatakan dirinya sedang berada di sekitar lokasi. “Saya datang ke lokasi api masih menyala dan pemadam kebakaran sedang melakukan pemadaman,” kata Diyah dikutip dari AyoSemarang.com--jaringan SuaraJawaTengah.id.
Dikatakan, berdasarkan keterangan dari petugas SPBU dan rekaman CCTV yang ada terlihat awalnya mobil tersebut mengisi BBM dan dua penumpang masih berada di dalam mobil.
“Lalu api terlihat di jok tengah mobil. Petugas yang melihat ada asap dan api lalu mendorong mobil menjauh dari mesin pompa BBM,” terang Diyah.
Kapolsek Gemuh Iptu Efendi Yulianto mengatakan, polisi masih memeriksa sejumlah saksi termasuk petugas SPBU yang melayani pembelian BBM.
“Kalau keterangan sementara dari petugas pas mengisi BBM posisi mesin mati dan ada percikan dari dalam mobil lalu menyala. Mobil kemudian didorong menjauh dari mesin pengisi BBM dan kemudian terbakar hebat,” jelasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
SIG Dukung Batam Jadi Percontohan Pengembangan Fondasi Mobilitas & Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
-
Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Kirim 29 AMT untuk Pemulihan Suplai di Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota