SuaraJawaTengah.id - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto meresmikan 16 titik eksplorasi air di Provinsi Jawa Tengah yang dipusatkan di Desa Suro, Kecamatan Kalibagor, Banyumas, Minggu (29/10/2023).
Dalam kunjungan itu, Prabowo menargetkan kegiatan eksplorasi air di 200 titik yang tersebar pada berbagai wilayah Indonesia hingga akhir tahun 2023.
"Hari ini saya bahagia dapat kehormatan bisa berada di Desa Suro, Kabupaten Banyumas, dan sekaligus meresmikan 16 titik air yang dibutuhkan rakyat," kata Prabowo dilansir dari ANTARA.
Dalam hal ini, 16 titik eksplorasi air di Jawa Tengah tersebar di Kabupaten Banyumas sebanyak 7 titik, Blora sebanyak 3 titik, Boyolali sebanyak 3 titik, Purworejo sebanyak 2 titik, dan Kendal sebanyak 1 titik.
Baca Juga: Gibran Dinilai Sebagai Kartu Truf Prabowo Subianto Raup Suara Milenial dan Gen Z
Menurut Menhan, kegiatan eksplorasi air yang dilaksanakan Kementerian Pertahanan itu dibantu oleh Universitas Pertahanan khususnya Fakultas Teknik dan Fakultas Logistik Militer.
Ia mengatakan kegiatan eksplorasi air tersebut hingga saat ini telah dilaksanakan di 108 titik dan diharapkan bisa mencapai 200 titik hingga akhir tahun 2023.
"Mudah-mudahan sampai akhir tahun bisa 200 titik, kalau bisa lebih," ujar dia.
Prabowo mengaku bangga karena Kemenhan bersama Universitas Pertahanan bisa menemukan sumber air dengan akurasi yang sangat baik.
Menurut dia, dari sekian ratus kegiatan eksplorasi air yang dilakukan dapat dikatakan keberhasilannya mencapai 100 persen.
Baca Juga: Deklarasi Relawan Pemuda Penerus Negeri, Prabowo: Kami Siap untuk Diinjak
"Belum ada titik yang kita bor, kosong. Ini suatu prestasi dan saya sangat bangga kepada petugas-petugas kita, dosen-dosen kita, insinyur-insinyur kita, dan petugas lapangan kita," jelas dia.
Lebih lanjut, dia mengatakan kebutuhan air sangatlah vital dan strategis, karena Perserikatan Bangsa-Bangsa telah menyatakan bahwa krisis yang akan dihadapi pada tahun-tahun mendatang adalah krisis pangan, krisis air, dan krisis energi.
"Alhamdulillah kita bisa mengatasi tiga-tiganya. Pertama mengatasi krisis air, selanjutnya mengatasi krisis pangan, kemudian mengatasi krisis energi, BBM, kira-kira itu," kata Prabowo.
Usai meresmikan 16 titik eksplorasi air di Jawa Tengah tersebut, Menhan berkesempatan meninjau titik eksplorasi di Desa Suro yang telah dilengkapi dengan bak penampungan dan pipanisasi ke rumah-rumah warga.
Berita Terkait
-
Andra Soni Ogah Disebut Diendorse Prabowo: Kalau Endorse Itu...
-
Raffi Ahmad Hapus Postingan Dukungan untuk Ridwan Kamil, Sammy Notaslimboy Tertawa
-
Prabowo Usai Nyoblos: Kalah-Menang Pilkada Tak Masalah, Asal Tetap Layani Rakyat
-
Airin Iri Andra Soni Diendorse Prabowo, Singgung Kiprah Pemenangan Pilpres di Banten
-
Nyoblos di TPS 008 Bojong Koneng, Pesan Menohok Prabowo soal Menang-Kalah di Pilkada
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
-
Ingat! Penurunan Harga Tiket Pesawat Domestik 10 Persen Hanya Berlaku Hingga 3 Januari
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
Terkini
-
Kemenangan Luthfi-Yasin di Pilgub Jateng: Analisis Faktor Dominan dan Dinamika Politik ke Depan
-
Semarang Diprakirakan Hujan Ringan, BMKG Imbau Warga Tetap Waspada
-
Ahmad Luthfi-Taj Yasin Unggul di Hitung Cepat, Sudaryono Puji Pasukan Samurai dan Jangkrik, Apa Itu?
-
Andika-Hendi Menang Telak di TPS Sendiri, Unggul Jauh dari Luthfi-Yasin!
-
Penembakan Siswa SMKN 4 Semarang: Oknum Polisi Ditahan, Proses Hukum Dijamin Berjalan Transparan