Semakin lama, tubuhnya semakin besar hingga menjelma seekor naga yang sangat besar dan menakutkan. Setiap kali ia bergerak, daerah tepi Kali Progo pun menjadi longsor. Hal itu sangat meresahkan penduduk sekitar.
Ki Wanabaya yang saat itu sedang bersemedi di puncak gunung Merbabu pun mendengar cerita tersebut. Ki Wanabaya pun mengakhiri semedinya dan turun gunung untuk mengusir ular tersebut. Saat itulah ular yang memiliki nama Baru Klinting tersebut bertemu dengan ayahnya.
Namun, pada saat itu, Baru Klinting belum mengetahui jati diri Ki Wanabaya. Baru Klinting menceritakan tujuan kedatangannya untuk mencari ayahnya. Mendengar cerita dari Baru Klinting, Ki Wanabaya mengetahui bahwa ular tersebut adalah anaknya dari rahim sang perempuan.
“Jika kamu mencari ayahmu, pergilah ke gunung Merbabu, karena ayahmu bersemedi di sana. Tubuhmu harus melingkari gunung Merbabu, jika kamu berhasil, kamu akan bertemu ayahmu, Ki Wanabaya,” ujar Ki Wanabaya pada Baru Klinting.
Baru Klinting akhirnya menuju gunung Merbabu dan melingkarinya. Namun, tubuhnya tidak cukup untuk melingkarinya, ia akhirnya menjulurkan lidahnya agar sampai ke ujung ekornya. Bersamaan dengan itu, Ki Wanabaya mengeluarkan keris dan memotong lidahnya.
Saat itu juga, Baru Klinting lenyap dan lidahnya menjelma tombak yang kemudian disebut dengan Kyai Baru Klinting. Tombak tersebut kemudian menjadi pusaka Ki Wanabaya yang kemudian diwariskan kepada Ki Ageng Mangir yang kemudian memimpin daerah Mangir.
Kontributor : Dinnatul Lailiyah
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota
-
Bukan Cuma Sepak Bola! Intip Keseruan dan Kekompakan Jurnalis Semarang di Tiba Tiba Badminton 2025
-
7 Jalur Trek Lari di Purwokerto, Syahdyu untuk Melepas Penat dan Menjaga Kebugaran