
SuaraJawaTengah.id - Nama hotel Sky Garden Semarang akhir-akhir ini ramai diperbincangkan setelah kemunculan film horor "Panggonan Wingit".
Film yang diperankan aktris Luna Maya dan Christian Sugioni itu mengangkat kisah nyata kejadian mistis di sebuah hotel Kota Semarang. Alhasil, publik banyak menduga jika lokasi hotel yang dimaksud antara Siranda atau Sky Garden.
Terlepas dari hal itu, SuaraJawaTengah.id mencoba menyajikan secuil sejarah pembangunan Hotel Sky Garden dan beberapa fasilitas mewah ditawarkan.
Melalui kanal youtube, pemerhati sejarah
Johanes Christiono menerangkan awal mula pembangunan hotel Sky Garden untuk menyambut penyelenggaraan Konferensi Internasional PATA di Indonesia.
PATA sendiri merupakan organisasi Kepariwisataan Dunia. Jadi pada zaman itu, Kota Semarang banyak membangun hotel seperti Siranda, Patra Jasa, Metro View dan Sky Garden.
Dalam perjalanannya hotel Sky Garden beroperasi tidak begitu lama. Hanya sekitar enam tahun setelah diresmikan pejabat terkait pada tanggal 19 Mei 1976.
Hotel yang berdiri di tanah seluas 12 hektar ini dimiliki PT Gombel Internasional Hotel. Diakui Johanes, hotel Sky Garden pada masanya terbilang mewah dengan fasilitas begitu lengkap.
"Memang bener pada masanya, hotel ini terbilang top. dan memiliki fasilitas lengkap dan punya satu-satunya super club di Kota Semarang," kata Johanes.
Lebih lanjut, Johanes menerangkan hotel Sky Garden memiliki 28 kamar. Lalu dilengkapi fasilitas-fasilitas seperti restoran, bar dibawah tanah, kolam renang, ruang billiar, super club, dan pemandangan yang sangat indah diatas Bukit Gombel.
Baca Juga: Cerita Berdirinya Pasar Johar Semarang: Berawal dari Antrean Pembesuk Penjara
"Jika kita berada di kolam renang, maka akan bisa melihat pemandangan kota bawah Semarang secara luas," bebernya.
Sebelum hotel itu berbengkalai dan resmi tidak beroperasi. Sempat terjadi persoalan sengketan lahan antara pemilik dan pihak bank.
Dalam persidangan sebenarnya pihak hotel menang. Menurut Johanes, di lokasi yang sama akan dibangun sebuah apartemen. Namun rencana tersebut sampai sekarang tidak terwujud. Bahkan hotelnya malah tutup.
Setelah hotel Sky Garden benar-benar tutup, hotel tersebut tidak dibiarkan kosong begitu saja. Hotel itu masih ada penghuninya yakni dari keluarga penjaga.
Karena dua tahun belakangan hotel Sky Garden sering dijadikan pembuatan konten-konten mistis. Sekarang ini pihak hotel melarang masyarakat memotret maupun mendokumentasikan kompleks tersebut.
Kontributor : Ikhsan
Berita Terkait
Terpopuler
- Usai Jokowi, Kini Dokter Tifa Ungkit Ijazah SMA Gibran: Cuma Punya Surat Setara SMK?
- 8 Promo Kuliner Spesial HUT RI Sepanjang Agustus 2025
- Jay Idzes Pakai Jam Tangan Rolex dari Prabowo saat Teken Kontrak Sassuolo
- Gibran Cuma Lirik AHY Tanpa Salaman, Sinyal Keretakan di Kabinet? Rocky Gerung: Peran Wapres Diambil
- Eks Menteri Agama Gus Yaqut Dicekal Terkait Korupsi Haji! KPK Ungkap Fakta Mengejutkan
Pilihan
-
Api Perlawanan Samin Surosentiko Menyala Lagi di Pati, Mengulang Sejarah Penindasan Rakyat
-
4 Rekomendasi HP Murah Chipset Snapdragon Gahar, Harga mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Agustus 2025
-
Grup Emiten Boy Thohir Disebut Dapat Diskon Tak Wajar atas Pembelian Solar di Pertamina
-
Sri Mulyani: Mengelola Anggaran Tanpa Transparansi Pasti Banyak Setan
-
Sempat Dikabarkan Meninggal, Wartawan Tuturpedia Selamat dan Dirawat di RSUD Soewondo
Terkini
-
Geger Keracunan Massal di Sragen: 251 Siswa-Guru Jadi Korban Program Makan Bergizi Gratis
-
Demo Pati Memanas, Pemakzulan Bupati Sudewo Menggema, Gubernur Luthfi Minta Jalur DPRD
-
Bank Mandiri Wirausahakan Petani Kebumen, Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional
-
Niat Hati Minta Maaf, Bupati Pati Sudewo Malah Dilempar Botol, Publik Geram: Tidak Punya Malu!
-
Banjir Air Mineral di Alun-alun Pati: Balasan Menohok Warga Atas Ucapan Arogan Bupati Sudewo