SuaraJawaTengah.id - Kasus COVID-19 di Jawa Tengah meningkat tajam. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah penderita virus tersebut sudah mencapai 39 orang.
Namun demikan penularan COVID-19 di Jawa Tengah dinilai masih terkendali.
"Paling banyak ini di Semarang, kalau Solo saat ini nol kasus," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Yunita Dyah Suminar dikutip dari ANTARA di Solo, Rabu (20/12/2023).
Meskipun demikian, dia mengimbau warga tetap menerapkan pola hidup bersih dan sehat guna menghindari penularan penyakit.
"Orang kadang ketika COVID-19 hilang terus lupa lagi. Maka diingatkan," katanya, menambahkan, "Kiranya sakit yang berhubungan dengan pernapasan pakai masker agar tidak menular ke orang lain."
Dia menyarankan warga rutin berolahraga dan mencukupkan istirahat agar daya tahan tubuh tetap kuat sehingga tidak mudah terserang penyakit.
Mengenai penanganan pasien COVID-19, Yunita menjelaskan bahwa pemerintah daerah sudah menyiagakan fasilitas pelayanan kesehatan.
"Untuk rumah sakit UGD 24 jam, puskesmas rawat inap 24 jam di seluruh Jawa Tengah. Insya Allah persiapan kami sudah cukup baik. Enggak ada rumah sakit rujukan COVID-19, semua harus bisa menerima," katanya.
Ia mengemukakan bahwa pemerintah daerah belum memberlakukan aturan pemeriksaan kesehatan bagi warga yang hendak melakukan perjalanan karena penularan COVID-19 dinilai masih terkendali di Jawa Tengah.
Baca Juga: Agar Tak Terkena Peradangan Prostat, Dokter Sarankan Tak Menahan Berkemih Terlalu Lama
Namun, dia menganjurkan warga yang belum mendapat vaksinasi COVID-19 dosis penguat segera mengakses fasilitas pelayanan vaksinasi yang disediakan oleh pemerintah.
"Bisa datang ke puskesmas tertentu yang menyediakan dan Dinas Kesehatan yang mengkoordinasikan. Lebih kepada kesadaran masyarakat untuk melakukan booster karena memang masyarakat yang sudah tahu tapi belum lengkap harus peduli pada diri sendiri," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
4 Link Saldo DANA Kaget Jumat Berkah: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
Skandal PSSI Jateng Memanas: Johar Lin Eng Diduga Jadi 'Sutradara' Safari Politik Khairul Anwar
-
8 Tempat Camping di Magelang untuk Wisata Akhir Pekan Syahdu Anti Bising Kota
-
Bukan Cuma Sepak Bola! Intip Keseruan dan Kekompakan Jurnalis Semarang di Tiba Tiba Badminton 2025
-
7 Jalur Trek Lari di Purwokerto, Syahdyu untuk Melepas Penat dan Menjaga Kebugaran