
SuaraJawaTengah.id - Calon Presiden 2024, Ganjar Pranowo kembali nongkrong dengan anak muda. Kali ini, ia mendengarkan curhatan ratusan anak muda Sukoharjo di Cafe Canting Londo, Selasa (26/12/2023) malam.
Tak datang sendiri, Ganjar mengajak serta sejumlah artis dan influencer nasional. Kehadiran Young Lex, Thariq Halilintar, Harris Virza, Ibnu Wardhani, Lalita Wardhani dan Bobacot menambah meriah suasana.
Banyak hal dibahas Ganjar dan anak muda dalam kesempatan itu. Namun ada salah satu anak muda yang menarik perhatian Ganjar bernama Angelina (20). Kepada Ganjar, Angel melaporkan adanya kasus trafficking dan eksploitasi seksual yang menimpa temannya.
"Pak, sekarang banyak lowongan kerja yang menarik. Ketika diikuti, ternyata tidak sesuai. Teman saya ada pak, daftar lowongan kerja di kesehatan, malah dijadikan terapis spa dan menjadi korban kekerasan seksual," terang Angel.
Ia sempat melaporkan kejadian itu pada polisi. Namun sampai saat ini, tidak ada kejelasan terkait kasus itu. Justru lanjut Angel, pihak kepolisian tidak merespon laporan karena mengatakan pengusaha yang mempekerjakan temannya itu memiliki backingan kuat.
"Ternyata tidak hanya teman saya itu pak, banyak anak muda lain yang menjadi korban serupa. Tolong pak, lindungi kami dari ancaman trafficking dan ekploitasi seksual itu," tegasnya.
Ganjar merespon persoalan itu dengan serius. Ia meminta nomor telepon Angel dan temannya yang menjadi korban eksploitasi seksual itu. Ia berjanji akan langsung menindaklanjuti persoalan ini.
"Kalau ternyata sudah dilaporkan polisi tapi tidak ditindaklanjuti, laporkan ke saya. Saya minta nomor telponnya, biar saya yang urus," ucap Ganjar.
Ganjar mengatakan, anak muda memang butuh pekerjaan, tapi harus hati-hati jangan sampai menjadi korban TPPO. Baik juga sebelum melamar pekerjaan, diskusikan dengan Disnakertrans atau orang yang paham agar tidak terjadi hal yang merugikan.
Kalau sudah terjadi kasus, maka anak muda harus meniru Angel, tidak takut melaporkan. Jika tidak ada respon dari pihak kepolisian, maka pemerintah pusat harus turun tangan. Inilah kenapa lanjut Ganjar, pentingnya penegakan hukum dan kepastian hukum di Indonesia. Dan Ganjar Mahfud akan berjuang mewujudkan itu.
"Biar kita yang urus. Ini fungsi pemerintah yang harus melindungi. Kalau sudah lapor dan polisi tidak ada respon karena ada backing, laporkan ke saya. Nanti saya sikat, nggak ada urusan," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Usai Jokowi, Kini Dokter Tifa Ungkit Ijazah SMA Gibran: Cuma Punya Surat Setara SMK?
- 8 Promo Kuliner Spesial HUT RI Sepanjang Agustus 2025
- Jay Idzes Pakai Jam Tangan Rolex dari Prabowo saat Teken Kontrak Sassuolo
- Gibran Cuma Lirik AHY Tanpa Salaman, Sinyal Keretakan di Kabinet? Rocky Gerung: Peran Wapres Diambil
- Eks Menteri Agama Gus Yaqut Dicekal Terkait Korupsi Haji! KPK Ungkap Fakta Mengejutkan
Pilihan
-
Bupati Pati Bisa Susul Nasib Tragis Aceng Fikri? Sejarah Buktikan DPRD Pernah Menang
-
4 Rekomendasi Tablet Murah untuk Main Game Terbaru Agustus 2025
-
Api Perlawanan Samin Surosentiko Menyala Lagi di Pati, Mengulang Sejarah Penindasan Rakyat
-
4 Rekomendasi HP Murah Chipset Snapdragon Gahar, Harga mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Agustus 2025
-
Grup Emiten Boy Thohir Disebut Dapat Diskon Tak Wajar atas Pembelian Solar di Pertamina
Terkini
-
Bukan Cuma Hoki, 3 Weton Ini Punya 'Modal' Jadi Sultan Sejak Lahir Menurut Primbon Jawa
-
Demo Pati Berakhir Ricuh: 64 Orang Terluka Termasuk Polisi, Tak Ada Korban Jiwa
-
Jejak Dosen UGM HU: Diduga Otaki Korupsi Kakao Fiktif Rp7 Miliar di Perusahaan Milik Kampus
-
Demo Anarkis di Pati, 11 Orang Diduga Provokator Diciduk Polisi
-
Polisi Bantah Isu Korban Tewas Demo Ricuh di Pati, Fakta di Lapangan: Puluhan Orang Terluka