SuaraJawaTengah.id - Beberapa hari ke depan tepatnya tanggal 13-19 Januari 2024 masyarakat Kota Semarang yang tinggal di pesisir wajib waspada dengan potensi rob.
Sepanjang bulan Januari 2024, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang, mencatat wilayah pesisir Semarang berpotensi terjadi rob sebanyak dua kali dalam waktu yang berbeda.
"Untuk potensi rob tanggal 13-19 dan 26-27 Januari 2024," kata Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang, Taruna Mona Rachaman kepada Suara.com Jumat (12/1/24).
Mona menyampaikan selain wilayah pesisir Semarang, pesisir Demak juga berpotensi rob di waktu yang bersamaan.
Masih dikatakan Mona, mayoritas potensi rob di dua wilayah tersebut terjadi pada petang sampai dinihari. Untuk itu dia mengingatkan masyarakat untuk waspada.
"Yang perlu diwaspadai kalau saat terjadi potensi rob bersamaan dengan curah hujan yang tinggi. Karena berdampak luas daerah genangannya," bebernya.
Bahkan di wilayah pesisir Semarang dan Demak juga dalam beberapa hari ke depan akan ada potensi hujan hebat hingga cuaca ekstrim.
Sheet Pile Molor
Di waktu yang berdekatan, Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu membeberkan bahwa proyek pembangunan sheet pile untuk pengendalian banjir dan rob mundur dari waktu yang ditargetkan.
Baca Juga: BMKG: Hujan Berpotensi Guyur Kota Semarang dan Sekitarnya pada Senin 8 Januari 2024
"Pemasangan sheet pile ini (selesai) agak mundur, harusnya targetnya sekitar bulan Januari 2024. Tapi ternyata kemarin mendapatkan informasi update dari Pak Kepala BBWS Pemali Juana bahwa baru selesai betul-betul itu sekitar bulan Mei 2024," jelas Mbak Ita, Rabu (10/1/2024).
Diakui Ita sapaan akrabnya, penanganan banjir di Kota Semarang masih jadi prioritas utama. Mengingat ada beberapa pekerjaan rumah (PR) yang masih belum selesai, salah satunya tol tanggul laut.
"Tol Semarang-Demak yang berfungsi sebagai tanggul laut masih dalam pengerjaan. Semoga dengan rampungnya proyek tersebut permasalahan banjir rob bisa diatasi," katanya.
Lebih lanjut, Ita akan terus mengawal proyek penanganan banjir yang menjadi kewenangan Kementerian PUPR melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS).
"Bapak Menteri (Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, red.) kan sudah meninjau ke Semarang. Bahkan, rencananya akan ada beberapa proyek revitalisasi rumah pompa di wilayah-wilayah yang saat ini sering terjadinya genangan. Semoga 2024 bisa segera terealisasi," tandasnya.
Kontributor : Ikhsan
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
Terkini
-
Fortuner 2024 vs Pajero 2024? Ini 7 Perbandingan Kedua Mobil Tersebut
-
BRI Diapresiasi atas Peran Strategis dalam Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan
-
Dari Reruntuhan Menuju Harapan, Kementerian PU Bangun Kembali Ponpes Darul Mukhlisin Pascabanjir
-
10 Wisata Jepara Terpopuler yang Wajib Kamu Kunjungi Saat Libur Akhir Tahun 2025
-
BRI Blora Berbagi Kebahagiaan di HUT ke-130: Santunan untuk Anak-anak SLB Negeri Japon