Scroll untuk membaca artikel
Ronald Seger Prabowo
Jum'at, 26 Januari 2024 | 20:07 WIB
Tim Persipa Pati mendapat intimidasi jelang pertandingan lanjutan play off degradasi Liga 2 menghadapi Sulut United di Stadion Klabat Manado, Sabtu (27/1/2024). [Suara.com/ist]

SuaraJawaTengah.id - Tim Persipa Pati mendapat intimidasi jelang pertandingan lanjutan play off degradasi Liga 2 menghadapi Sulut United di Stadion Klabat Manado, Sabtu (27/1/2024).

Pada saat melakukan official training pada Jumat (26/1/2024) di Stadion Klabat, official dan pemain Persipa mendapat teror mulai dari pemukulan dari orang yang tidak dikenal hingga di lapangan ditemukan pecahan botol.

Hal ini disampaikan oleh General Manager Persipa, Dian Dwi Budianto. "Saat official training ada pemukulan terhadap saya dan Agung (red-Asisten Manajer). Panpel hanya diam dan tidak ada pengamanan sama sekali. Ini bagaimana sepak bola Indonesia mau maju," ujar pada Jumat (26/1/2024) malam.

Dian juga mengaku sudah lapor kepada match commisioner yang bertugas dan panpel namun tidak ada respons.

Baca Juga: PSCS Cilacap Menang Dramatis Atas Persipura Jayapura, Rafinha Borong Dua Gol

"Semua diam. Panpel diam, keamanan internal diam. Matchcom juga tidak ada tindakan," lanjut Dian.

GM Persipa ini juga menduga bahwa tindakan tersebut dilakukan oleh preman setempat.

"Bukan dari suporter, sepertinya preman," tutup Dian.

Load More