Nurma menyebut, usahanya itu berkembang tidak sengaja. Ia mengaku hanya rajin mengikuti pelatihan maupun undangan dari pemerintah untuk berbagi tips dalam membuat usaha.
"Dari hasil ini sudah bisa menguliahkan 4 anak. Yang pertama udah S3. Semua ngikutin almarhum bapak, di bidang kesehatan. Suami saya dulu Dosen di Poltekes Kemenkes, pindah ke sini 2015, tadinya di makassar 31 tahun lebih," ujarnya kepada Suara.com.
Norma dan keluarga saat itu memiliki prinsip menjadi abdi negara tidak ingin melakukan korupsi. Untuk mencukupi kebutuhan rumah tangga perlu ada penghasilan tambahan dengan membuka usaha.
"Menjadi abdi negara, enggak mungkin bisa punya mobil dan rumah, kalau orang kaya tapi jadi PNS punya begitu banyaknya harta bisa dipertanyakan dari mana? Kalau bukan korupsi," ujarnya.
Baca Juga: Perjalanan Bukit 'Brown Canyon Semarang' dari Wisata Instagramable Kini Jadi Kolam Renang
Dari hasil usahanya itu, ia berharap semua orang bisa minum jahe, seperti kopi dan teh yang selalu dikonsumsi. Selain itu, minum jamu bisa menjadi budaya di Kota Semarang.
"Hasil jamuku ini juga jadi penelitian di Poltekes Kemenkes, dan hasilnya bagus untuk kesehatan badan karena semua murni, jahe dan gulanya murni dan kandungannya menyehatkan," ujarnya.
Pemasaran Jahe
Nurma tidak banyak melakukan promosi seperti produk minuman lainnya. Ia mengaku hanya membuka penjualan di marketplace.
Namun demikian, sasaran penjulan Nurma sekarang adalah toko oleh-oleh yang ada sekitar Kota Semarang.
"Online di marketplace shoppe, tokopedia kami jalan dari situ. Kemudian toko oleh-oleh di semarang ada 30an outlet. Sampai sekarang saya kirim sendiri itu produknya," ujarnya.
Berita Terkait
-
BRImo Mudahkan Investasi Emas: Beli, Jual, Pantau Harga Real-Time dari Genggaman!
-
Jeda Kompetisi, Persita Tangerang Wajib Evaluasi usai Dibekuk Malut United FC
-
Bancassurance BRI Life Meroket! Kontribusi 88% Bagi Pertumbuhan
-
BRI Borong Penghargaan Internasional, Buktikan Kinerja Gemilang Kelas Dunia
-
Jaga Fundamental Kinerja dan Fokus di UMKM, BRI Raih 5 Penghargaan di Retail Banker International Asia Trailblazer Award
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
-
Komunitas Milenial Bergerak Sukses Gelar Aksi Sosial BERMANJA di Yogyakarta
-
Emas Antam Tembus Harga Tertinggi Sepanjang Masa Hari Ini, Jadi Rp1.742.000/Gram
-
Alasan Koster Naikkan Tunjangan DPRD Bali Karena Kasihan Bebannya Berat
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
Terkini
-
BRI Peduli Salurkan 5.000 Paket Sembako untuk Warga Grobogan
-
Semarang Jadi Tuan Rumah Pembuka Superchallenge Super Prix 2025
-
BRI Purwodadi Bagi-bagi Takjil, Wujud Kepedulian di Bulan Ramadan
-
Berkat Program Speling, Banyak Penyakit Terdeteksi Secara Dini
-
BRI Peduli Bagikan 1.500 Paket Sembako untuk Warga Jatingaleh