Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Rabu, 24 April 2024 | 15:10 WIB
Potret Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi selepas menghadiri press conference pengungkapan kasus. Rabu (24/4/24) [Suara.com/Ikhsan]

SuaraJawaTengah.id - Nama Kapolda Jawa Tengah (Jateng) Irjen Pol Ahmad Luthfi sering masuk ke dalam bursa kandidat Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jateng 2024.

Mantan Kapolresta Solo itu bahkan belakangan ini banyak mendapat dukungan dari berbagai elemen seperti Tokoh Kampung Batik Laweyan hingga Solidaritas Nelayan Indonesia (SNI).

Kekinian, Ahmad Luthfi buka suara terkait ramainya dukungan untuk maju Pilgub Jateng 2024. Dirinya juga tak menutup kemungkinan untuk terjun ke politik.

Akan tetapi sampai detik ini belum ada partai politik yang menjalin komunikasi untuk pembahasan Pilgub 2024.

Baca Juga: Namanya Masuk 3 Besar Bursa Pilgub Jateng, Irjen Ahmad Luthfi Buka Suara

"Sementara ini belum ada partai yang menghubungi," ujar Luthfi saat ditemui awak media di Kantor Polda Jateng, Rabu (24/4/24).

Lelaki berusia 57 tahun itu juga menepis sejumlah kegiatan ke berbagai daerah bareng tokoh agama sebagai agenda safari politik.

"Tidak ada kaitannya, kunjungan ke masyarakat karena saya masih dinas," paparnya.

Ahmad Luthfi juga membantah soal dirinya sedang sosialisasi politik. Hal ini karena banyak baliho-baliho bergambar dirinya terpampang di sejumlah daerah Jateng.

Menurutnya, pemasangan baliho berisikan ucapan selamat idulfitri pada masyarakat merupakan bagian dari kamtibnas.

Baca Juga: Partai Golkar Menatap Pilgub Jateng 2024, Nama Wihaji Muncul Sebagai Kandidat

"Polsi itu harus ada dimana-mana, polisi harus hadir di masyarakat salah satunya lewat ucapan halal bi halal agar kita lebih dekat dengan masyarakat," terangnya.

Sementara itu, Partai Golkar Jateng sebetulnya sudah menyiapkan empat kandidat untuk maju Pilgub 2024. Mereka juga tak menutup kemungkinan melirik kandidat lainnya dari eksternal partai.

"Tidak ada sesuatu yang tidak mungkin. (Ahmad Luthfi) punya kualitas, popularitas dan sejajar dengan kader kita seperti Pak Panggah, Pak Wihaji, Pak Juliyatmono, dan Pak Ferry yang layak dapat promosi politik," tutur Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD Golkar Jateng, M. Iqbal.

Sedangkan dari internal partai, Golkar telah memerintah empat nama seperti Ketua DPD Jateng, Panggah Susanto, Bupati Kendal Dico M Ganinduto, Anggota DPRD Jateng Yudi, dan mantan Bupati Batang Wihaji.

Untuk Pilgub 2024 nanti, Partai Golkar terbuka menjalin koalisi dengan siapapun. Termasuk partai-partai di luar Koalisi Indonesia Maju yang mendukung Prabowo-Gibran digelaran pemilu kemarin.

"Supaya Jateng lebih bagus dibandingkan kemarin-kemarin," tandasnya.

Kontributor : Ikhsan

Load More